SULTRAKINI.COM: KENDARI – Seorang remaja di Kota Baubau, Sulawesi Tenggara (Sultra), Ridwan (13) tewas bersimbah darah usai dianiaya orang tidak dikenal (OTK) di Jalan Dr. Wahidin, Kelurahan Wameo, Kecamatan Batupoaro, Jumat (30/3/2018) sekira pukul 02.00 Wita.
Informasi dihimpun SultraKini.Com, korban dianiaya ketika perjalanan pulang ke rumah dari membeli rokok di salah satu kios.
Pelaku yang diketahui mengendarai sepeda motor itu, menebas leher korban menggunakan senjat tajam (Sajam) dari arah belakang. Korban lalu tersungkur hingga tidak sadarkan diri.
Kapolres Baubau, AKBP Daniel Widya Mucharam mengatakan pihaknya telah menerima laporan tersebut dan sedang memburu pelaku penganiayaan yang diketahui telah melarikan diri.
“Kita sudah periksa beberapa orang saksi dan sedang melakukan pengejaran terhadap pelaku. Selain itu, untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, kita telah melakukan upaya pencegahan dengan meredam keluarga korban agar tidak mudah terpancing dengan isu-isu provokatif,” jelas Daniel kepada SultraKini.Com melalui sambungan WhatsApp, Jumat (30/3/2018).
Daniel menghimbau kepada masyarakat, agar tidak terprovokasi dengan isu-isu yang menyesatkan. Pihaknya juga sedang menyelidiki kasus tersebut.
“Beri kesempatan kepada kami untuk mengungkap siapa pelaku penganiayaan itu. Apabila ada informasi tentang keberadaan pelaku, segera melaporkan ke kami,” pungkasnya.
Laporan: Wayan Sukanta
