Asrun-Hugua Bantah Lakukan Pembohongan Publik Terkait Logo Dua Partai

  • Bagikan
Wakil Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara, Kus Gladi Surya. (Foto: Didul Interisti/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Tudingan PPP yang mengatakan pasangan Asrun-Hugua melakukan pembohongan publik karena tetap memasang logo partai tersebut dibantah pihak pasangan berakronim Surga tersebut.

Wakil Ketua DPW PAN Sulawesi Tenggara, Kus Gladi Surya menyayangkan pernyataan yang dilontarkan Wakil Ketua DPW PPP Sultra, Muhammad Bachri.

(Baca: DPP PKB dan PPP Ultimatum Asrun-Hugua Terkait Logo Partai)

“Jangan komentar begitu (pembohongan publik) PPP. Itu bisa menggiring opini publik dan seolah-olah kami yang mencaplok partai orang. Padahal semua baliho Asrun-Hugua yang berlogo PPP maupun PKB itu sudah terpasang dan tersebar lebih dulu dari surat pembatalan dukungan mereka,” jelas Kus Gladi melalui sambungan telepon, Kamis (11/1/2018).

Menurut Kus Gladi, surat pembatalan dukungan PKB dan PPP diterima pihaknya sehari sebelum deklarasi, sementara baliho telah terpasang dan disebar ke berbagai tempat jauh hari sebelumnya. 

“Pihak DPW PPP Sulawesi Tenggara juga melalui Ketua Rasyid Syawal dua hari sebelum deklarasi pasangan Asrun-Hugua mengaku tak tahu kalau ada pembatalan dukungan. Jadi kami juga bingung kalau mau hapus mereka waktu itu, karena belum ada pemberitahuan resmi. Kami hapus juga jangan sampai tersinggung. Apalagi waktunya sudah sangat mepet,” jelas Ketua Kawan Asrun ini.

Kus Gladi juga mengaku, pihaknya akan segera menurunkan logo PPP dan PKB. “Tetap kita akan turunkan dalam satu dua hari ini semua gambar Asrun-Hugua yang terdapat logo PPP dan PKB,” katanya.

PPP dan PKB sebelumnya mendukung pasangan Asrun-Hugua di pemilihan gubernur Sultra. Namun beberapa hari sebelum pendaftaran calon ke KPU, pihak DPP kedua partai membatalkan dukungan dan mengalihkan ke pasangan Rusda-Sjafei.

(Baca: PPP dan PKB Dicoret dari Asrun-Hugua)

Meski begitu, Sekretaris DPW PPP Sultra dan Ketua DPW PKB Sultra bersama masing-masing pengurusnya ikut mengantar pasangan Asrun-Hugua mendaftar pada 8 Januari 2018.

Laporan: Didul Interisti

  • Bagikan