SULTRAKINI.COM: KOLAKA TIMUR – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kolaka Timur melaunching tahapan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kolaka Timur tahun 2020, sekaligus dengan peluncuran maskot dan jingle sebagai tanda di mulainya tahapan pemilihan kepala daerah, yang dirangkaikan dengan jalan santai bersama masyarakat di Lapangan Loea, Kecamatan Loea, Koltim, Sabtu (21/12/2019)
Tahapan launching serta peluncuran maskot dan jingle tersebut turut dihadiri oleh Komisioner KPU RI, Ketua KPU Sultra, Ketua-ketua KPU Kabupaten/Kota di Sultra, Kapolres Kolaka, Perwakilan Dandim Kolaka, Perwakilan Kejari, Bawaslu Koltim, Sekda Koltim, Wakil Ketua DPRD Koltim, Ketua Tim Peggerak PKK beserta jajarannya, OPD Koltim dan masyarakat Koltim.
Komisioner KPU RI, Ilham Saputra, mengatakan tahun ini adalah tahun Pilkada terakhir serentak. Ada sekitar 270 provinsi, kabupaten dan kota yang akan menyelenggarakan pilkada. Salah satunya yakni Kabupaten Koltim ini.
“Olehnya itu, saya imbau kepada masyarakat, pilkada ini hanya fasilitas memilih pemimpin, mari kita maknai dan laksanakan dengan riang gembira, namanya saja pesta demokrasi,” kata Ilham Saputra.
Dia mengajak masyarakat pemilih di Koltim, untuk memaknai Pilkada dengan tidak saling fitnah, black campaign kepada pasangan calon lainnya.
“Sudah cukup kami disibukkan dengan putusnya silaturahim kemarin, pilkada ini hanya arena memilih pemimpin kita, saya harap agar silaturahmi tetap nomor satu, pilihan yang berbeda adalah wajar dan merupakan rahmat,” ungkapnya.
Ilham juga mengingat, jika dalam proses pilkada, ada pihak KPU yang melanggar atau bermasalah, silahkan laporkan ke Bawaslu. Kemudian, jika ada protes atau ketidak puasan, ada kanal-kanal yang sudah diatur perundang-undangan, silahkan diselesaikan secara hukum.
“Kami meminta jangan lagi ada main hakim sendiri, menyebarkan hoaks yang menyebabkan masyarakat panas, kita sudah punya aturan dan undang-undang yang megatasi konflik dan kami juga berharap masyarakat berpartisipasi aktif dalam pilkada ini,” tutupnya
Ketua KPU Sultra, Laode Abdul Natsir Muthalib, dalam sambutannya mengatakan pada prinsipnya KPU siap menyelenggarakan Pilkada Koltim.
“Mari kita sambut pilkada dengan riang gembira, semangat untuk mensukseskan pilkada secara bersama-sama,” katanya.
Bagi Koltim, Pilkada 2020 ini adalah Pilkada ke dua, sejak mekar sebagai daerah otonom. Dalam pilkada yang bisa diprediksi hanyalah tahapan persiapan dan penyelenggaraan, sedangkan hasil tidak dapat di prediksi.
“Maka bagi siapapun yang berminat jadi peserta, KPU siap melayani secara profesional,” ucap Abdul Natsir.
Laporan: Hasrianty
Editor: Hasrul Tamrin
