SULTRAKINI.COM: Penjabat Walikota Baubau, Dr Muh Rasman Manafi, melakukan inspeksi mendalam terhadap bencana tanah longsor yang menghantui warga Kelurahan Liwuto, Pulau Makasar. Kunjungan ini diadakan pada Kamis (17 Januari 2024) sebagai respons cepat dari pemerintah kota terhadap bencana alam yang mengancam keselamatan warga.
Dalam inspeksi tersebut, Dr Muh Rasman Manafi didampingi oleh dua lurah di Pulau Makasar, yakni Sarif Male (Lurah Liwuto) dan Tajuddin (Lurah Sukanayo). Rasman bertemu dan berdialog dengan tokoh masyarakat setempat untuk mendengarkan secara langsung laporan dan kesulitan yang dihadapi warga.
Kondisi bencana ini pertama kali dilaporkan oleh Sarif Male, menyusul hujan deras yang mengguyur kawasan tersebut pada 19 Desember 2023. Akibatnya, tebing setinggi 15 meter di Lingkungan Tanjung Batu, Kelurahan Liwuto, RT 4 RW 3, mengalami longsor sepanjang kurang lebih 20 meter. Lebih mengkhawatirkan, tanah di sekitar lokasi longsor dinilai masih labil dan berpotensi mengalami longsor susulan jika hujan terus berlanjut.
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, namun jarak antara lokasi longsor dengan pemukiman warga hanya berjarak dua meter, membuat situasi menjadi sangat genting. Sebagai langkah pencegahan awal, pihak kelurahan telah menginstruksikan warga yang tinggal di sekitar lokasi longsor untuk tetap waspada dan siap mengosongkan rumahnya jika hujan turun kembali.
Berdasarkan data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), cuaca di Baubau pada bulan Januari 2024 diprediksi akan mengalami variasi, dengan potensi hujan yang bisa meningkatkan risiko bencana alam seperti longsor. Pemerintah kota Baubau, bersama dengan instansi terkait, terus memantau perkembangan situasi dan berkoordinasi untuk mengambil langkah-langkah pencegahan serta penanganan lebih lanjut.
Penjabat Walikota Baubau, Dr Muh Rasman Manafi, menegaskan bahwa keselamatan warga adalah prioritas utama. “Kami akan terus berupaya mengatasi bencana ini dan mengambil langkah pencegahan untuk menghindari adanya korban,” ujarnya.
Warga dihimbau untuk tetap waspada dan mengikuti arahan dari pihak berwenang. Informasi lebih lanjut dan perkembangan terkini akan terus disampaikan oleh pemerintah kota Baubau.
Laporan: Frirac
