Tiga Proyek Ini Bakal Prioritas Pemda Muna di 2022

  • Bagikan
Bupati Muna, LM Rusman Emba dalam ekspos pembangunan Muna 2021 di SOR La Ode Pandu. (Foto: LM Nur Alim/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: MUNA – Pemerintah Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara sudah memprioritaskan program pembangunan pada 2022. Setidaknya terdapat tiga proyek besar disebutkan Bupati Muna, LM Rusman Emba.

Program prioritas bakal direalisasikan Pemkab Muna adalah pengaspalan jalan rusak dalam kota Raha dengan nilai anggaran Rp 31 miliar dari porsi anggaran Rp 250 miliar.

“Jalan kecamatan mulai dari Kabawo-Kabangka, Tongkuno-Parigi, Bone, Muna timur, dan Napabalano itu sudah dianggarkan. Insya Allah terselesaikan semua, tuntas,” ucap Rusman dalam eskpos pembangunan Muna, Kamis (16/12/2021).

Dalam pembangunan infrastruktur, Pemda Muna awalnya mengusulkan pinjaman Rp 401 miliar, namun PT SMI hanya menyetujui Rp 233 miliar untuk Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).

Nota kesepakatan pinjaman itu ditandai dengan penandatangan Memorandum of Understanding (MoU) antara Bupati Muna, LM Rusman Emba dengan Direktur PT SMI pada Jumat, 17 September 2021.

Menyangkut sarana dan prasarana pembangunan, pekerjaannya sudah dalam bentuk kontrak. “Sebetulnya dikerja dari bulan sepuluh (Oktober) namun ada regulasi yang menjadi sedikit kendala dan diundur hingga tahun depan dan berjalan nanti 2 Februari 2022,” tuturnya.

Prioritas berikutnya, berupa pembangunan Pasar Laino dan pembangunan lainnya. “Bentuk pekerjaan pasar dalam bentuk kontrak Rp 10 miliar. Rumah sakit ada penambahan Rp 8 miliar. Penataan pantai kota Rp 7 miliar,” sambungnya.

Rusman berharap, pembangunan di Kabupaten Muna bisa terbentuk sinergitas dengan camat dan kepala desa yang dinilainya akan mengoptimalkan program-program daerah.

Pada 2 Januari 2022 juga Pemda Muna bakal membangun pabrik jagung Desa Bea yang ditandai dengan peletakkan batu pertama. Anggaran disiapkan untuk proyek tersebut sekitar Rp 17 miliar sebagai langkah pemerintah mewujudkan ketahanan pangan dalam peningkatan ekonomi masyarakat.

“Kita berharap kepada kecamatan dan desa membuka lahan seluas-luasnya dan dikelola oleh masyarakat, agar pabrik ini bukan sekadar dikelola oleh pemerintah, namun bekerja sama dengan investor yang berpengalaman meningkatkan ekonomi masyarakat,” tambah Rusman.

Selain program di atas, Kabupaten Muna juga bakal memiliki pembangunan gedung serba guna dan lapangan sepak bola pada 2022. Menurut Bupati, LM Rusman Emba, anggarannya sudah dipersiapkan.

“Lapangan sepak bola dengan anggaran Rp 17 miliar di pesisir pantai dan gedung yang representatif di Motewe Rp 20 miliar,” jelas Bupati Muna dua periode itu. (B)

Laporan: LM Nur Alim
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan