SULTRAKINI COM:KENDARI- Pagi ini, 24 direksi Badan Usaha Milik Negara (BUMN) menggelar coffee morning BUMN Synergy di Swiss-belhotel Kendari, Kamis (23/11/2017), digelar mulai dari pukul 08:00 WITA hingga selesai.
General Manager PT Garuda Indonesia Cabang Kendari, Karyadi selaku fasilitator dalam acara tersebut mengatakan, acara coffee morning BUMN synergy tersebut merupakan cara untuk terus menjalankan komitmen dalam bersinergi antar BUMN bahkan pada level yang lebih tinggi guna untuk memperoleh posisi yang lebih tinggi.
“Sinergi yang dimaksud itu adalah bagaimana bersama-sama bisa meningkatkan nilai lebih pada perusahaan dan termasuk untuk kepentingan negara dan masyarakat itu sendiri,” ungkapnya
Selain itu, lanjutnya, sinergi BUMN bisa dilakukan dengan kerjasama atau berkolaborasi. Contohnya seperti yang telah dilakukan oleh pihak PT Garuda Indonesia cabang Kendari dan PT Pos Indonesia dalam meningkatkan pelayanan pengiriman spesial cargo yang dilakukan beberapa bulan yang lalu.
Karyadi berharap dengan adanya forum coffee morning 24 BUMN bisa lebih banyak komunikasi dan terus berkonsolidasi , karena dengan melakukan holding seperti yang telah dilakukan PT Garuda Indonesia bersama PT Pos Indonesia mampu menggerakkan pihak BUMN lainnya.
Sementara itu, Kepala Bulog Sultra, Amijaya Kamaluddin selaku inisiator forum coffee morning tersebut mengatakan, adanya ide untuk membentuk forum tersebut merupakan adanya satu perintah sinergi BUMN dari pusat.
“Untuk sinerginya ini perlu diterjemahkan yaitu dalam sinerginya program, karena program tersebut tidak bisa diselesaikan kalau pemimpinnya tidak bertemu dulu dan berkomunikasi dengan BUMN yang lainnya, itulah tujuan dari terbentuknya forum ini,” jelasnya.
Ia juga menjelaskan salah satu alasan pembentukan forum coffee morning BUMN synergy yaitu, dalam pembangunan ekonomi Sultra BUMN hadir sebagai penggerak.
“Saya berharap dengan bersatunya BUMN Sultra ini, ekonomi masyarakat semakin membaik, dan melalui forum coffee morning BUMN synergy ini komunikasi kita lebih baik,” harapnya.
Untuk diketahui acara tersebut dilakukan satu kali dalam satu bulan dengan tempat yang berbeda.
Laporan: Nova Aliza
