TNI/Polri Rangkul Masyarakat Pesisir Laonti Tuntaskan Konflik

  • Bagikan
Personil Polres Konsel bersama TNI saat menggelar pertemuan dengan masyarakat desa Tue tue, kecamatan Laonti, Konsel, Senin (15/1/2018) pukul 09.00 Wita. (Foto: Wayan Sukanta/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Situasi keamanan Desa Tue tue, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara pasca insiden kericuhan yang terjadi di perairan Campedak dikabarkan telah kondusif.

Hal tersebut setelah pihak kepolisian bersama personil TNI bersinergi merangkul masyarakat setempat dengan menggelar pertemuan untuk menyelesaikan konflik pada Senin, 15 Januari 2018.

Kapolres Konsel, AKBP Andi Hamka Mappaita mengatakan situasi di sekitar lokasi setempat telah kondusif. Setelah melakukan musyawarah terhadap masyarakat setempat  dan mencapai mufakat mengakhiri konflik tersebut dan menciptakan desa yang aman dan damai.

“Kami dari kepolisian bersama TNI sudah melakukan tatap muka bersama masyarakat pesisir nelayan untuk menyelesaikan persoalan yang telah terjadi baru-baru ini. Komitmen kami tentunya jelas bahwa tidak menginginkan adanya gangguan keamanan, agar masyarakat setempat dapat aman dan dapat beraktivitas seperti biasa. Selain itu, kami juga berjanji untuk segera menyelesaikan permasalahan antara masyarakat dan pihak perusahaan,” ujar Hamka kepada SultraKini.Com, Senin (15/1/2018).

Hamka menghimbau, agar masyarakat tidak terprovokasi terhadap pihak-pihak yang ingin memecah belah keamanan di Desa Tue tue, Kecamatan Laonti, Kabupaten Konsel.  

“Saya berharap masyarakat jangan mudah terpengaruh terhadap isu-isu yang belum tentu benar terkait permasalahan yang ada di desa ini. Namun intinya bahwa, mari kita sama-sama menjaga keamanan dan ketentraman desa agar tidak ada konflik baru lagi. Kami dari kepolisian dan TNI selalu siap untuk memberikan pengawalan keamanan terhadap masyarakat, agar terhindar dari hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.

  • Bagikan