TP-PKK Konsel Salurkan Perlengkapan Salat Kepada 53 Santri TPA Al-Barqi

  • Bagikan
Ketua TIM PKK Konsel Hj. Nurlin Surunuddin Saat kegiatan Khatam Al Quran TPA Al Barqi, Minggu (5/8/2018). (Foto: Foto Humas Pemda Konsel)
Ketua TIM PKK Konsel Hj. Nurlin Surunuddin Saat kegiatan Khatam Al Quran TPA Al Barqi, Minggu (5/8/2018). (Foto: Foto Humas Pemda Konsel)

SULTRAKINI.COM: KONAWE SELATAN – Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Konawe Selatan memberikan bantuan perlengkapan salat kepada 53 santri Taman Pengajian Al Quran (TPA) Al-Barqi di Desa Wawatu Kecamatan Moramo Utara (Morut), Minggu (5/8/2018) malam.

Penyerahan bantuan tersebut diserahkan oleh ketua TP-PKK Konsel Hj. Nurlin Surunuddin didampingi Ketua DPRD Kabupaten Konsel Irham Kalenggo, saat kegiatan Wisuda Khatam Al Quran di (TPA) Al-Barqi.

Dalam sambutannya, Hj. Nurlin Surunuddin, menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada pengasuh TPA Al-Barqi, karena dapat menyelenggarakan salah satu kegiatan keagamaan secara mandiri dan sukses. Dimana diantara para peserta wisuda khatam Al Quran tersebut ada beberapa kader PKK Konsel.

“Saya merasa bangga kepada TPA ini, terkhusus kepada ibu-ibu kader PKK Konsel walaupun di usia sudah tua dengan segala kesibukannya tidak menjadi penghalang untuk terus belajar membaca Al Quran. Semoga ilmu yang telah dimiliki dapat dimamfaatkan dikemudian hari. Saya berharap TPA ini terus menerus melaksanakan kegiatan ini, terutama terhadap ibu rumah tangga. Karena mereka memiliki peranan penting dalam dunia pendidikan yang merupakan sosok guru pertama sebelum seorang anak mengenyam dunia pendidikan formal,” ujar Nurlin

Sementara itu, Irham Kalenggo, juga mengaku bangga kepada pengasuh TPA Al-Barqi, karena telah menginisiasi kegiatan belajar mengajar Al Quran hingga acara wisuda yang berjalan dengan baik walaupun dana terbatas.

“Saya juga ikut tersentuh, karena biasanya peserta TPA identik dengan anak-anak, tapi kali ini kita saksikan bersama banyak orang dewasa yang ikut ambil bagian, dan sesuai laporan pengasuh baru kali ini Wisuda diadakan begitu ramai dan meriah setelah 4 tahun berjalan,” ujarnya Irham.

“Saya tantang Pemda melalui Kabag Kesra agar membuat satu terobosan dalam mengembangkan kegiatan serupa, dan bisa kita bumikan di seantero Konsel yang kita mulai dari TPA Wawatu ini, dengan memberikan semacam nilai penghargaan, salah satu contohnya memberikan honor kepada guru ngaji atau lainnya, dengan harapan pemahaman ajaran Islam bisa ditingkatkan,” tambahnya.

Laporan: Adryan Lusa
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan