SULTRAKINI.COM: KONAWE SELATAN-Desa Duduria, Kecamatan Ranomeeto, Kabupaten Konawe Selatan, menjadi tuan rumah pelaksanaan workshop bertema “Aplikasi Pendidikan Sosiologi Politik bagi Pemilih Pemula,” yang diadakan oleh tim pengabdian masyarakat dari Universitas Halu Oleo (UHO).
Workshop ini diinisiasi oleh Dr. Hj. Dewi Anggraini, S.Sos., M.Si., bersama tim, dengan tujuan memberikan edukasi politik kepada pemilih pemula menjelang Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan datang.
Pelaksanaan kegiatan ini adalah bagian dari program Pengabdian kepada Masyarakat, di mana Desa Duduria merupakan desa binaan dari Jurusan Ilmu Politik dan Pemerintahan UHO. Acara ini diisi oleh tiga pemateri utama: Maemuna, Kepala Desa Duduria, Dr. Hj. Dewi Anggraini, Ketua Tim Pengabdian dan Rahman Ako, S.Sos., M.AP., anggota tim pengabdian.
Maemuna mengungkapkan rasa syukur dan kebanggaannya karena Desa Duduria terpilih sebagai desa binaan dan lokasi pelaksanaan program pengabdian ini. Ia berharap kegiatan ini dapat memberikan pengetahuan baru bagi pemilih pemula, khususnya generasi muda yang akan memberikan hak suaranya untuk pertama kali pada Pilkada November mendatang.
“Dengan adanya kegiatan ini, kami berharap anak-anak muda di desa kami bisa lebih memahami hak dan tanggung jawab mereka sebagai pemilih, sehingga dapat berpartisipasi secara cerdas dalam proses demokrasi,” ujarnya.
Dr. Hj. Dewi Anggraini, S.Sos., M.Si., sebagai Ketua Tim Pengabdian, menekankan pentingnya perilaku pemilih dalam mewujudkan pemilihan yang bersih dan berintegritas. Ia menjelaskan bahwa workshop ini fokus pada pengenalan teori sosiologi politik, yang sering kali diabaikan namun sangat relevan dalam membangun kesadaran politik pemilih pemula.
“Pemilih pemula harus dibekali dengan pengetahuan yang cukup agar mereka dapat menjadi pemilih yang cerdas dan kritis dalam menentukan pilihannya,” jelasnya.
Salah satu agenda utama dalam workshop ini adalah pemaparan aplikasi pendidikan sosiologi politik, yang disampaikan oleh Rahman Ako, S.Sos., M.AP. Aplikasi ini dirancang khusus untuk memberikan informasi penting bagi pemilih pemula, seperti hak-hak pemilih, kriteria pemilih cerdas, serta profil calon pemimpin daerah di Kabupaten Konawe Selatan.
Dengan aplikasi ini, diharapkan pemilih pemula dapat lebih memahami proses demokrasi dan tumbuh menjadi pemilih yang memiliki kesadaran politik tinggi.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang edukasi, tetapi juga upaya konkret dalam membentuk perilaku pemilih yang bertanggung jawab dan berintegritas di masa depan, khususnya di Kabupaten Konawe Selatan. Dengan edukasi yang tepat, pemilih pemula diharapkan dapat turut andil dalam mewujudkan pemilihan yang berkualitas dan demokratis.
Laporan: Frirac
