UHO Kembangkan Komunitas Literat Berbasis Kelembagaan Pustaka Bajo

  • Bagikan
Masyarakat suku Bajo foto bersama Tim PKM Internal UHO usai pelaksanaan kegiatan Pengembangan Komunitas Literat, Minggu (10 Oktober 2021).
Masyarakat suku Bajo foto bersama Tim PKM Internal UHO usai pelaksanaan kegiatan Pengembangan Komunitas Literat, Minggu (10 Oktober 2021).

SULTRAKINI.COM: Tim PKM Internal Universitas Halu Oleo (UHO) menggelar pengabdian kepada masyarakat dengan judul “Pengembangan Komunitas Literat Melalui Penguatan Kelembagaan Pustaka Bajo di Desa Bajo Indah Kecamatan Soropia Kabupaten Konawe”, Minggu (10 Oktober 2021).

“Keterbatasan akses terhadap pendidikan merupakan salah problematika mendasar yang dihadapi oleh masyarakat pesisir, khususnya masyarakat suku Bajo di Desa Bajo Indah Kecamatan Soropia. Alhmadulillah, kami sangat bersyukur karena Universitas Halu Oleo bersama pegiat Pustaka Bajo menjadikan desa kami sebagai sasaran kegiatan ini,” ujar Sekretaris Desa Bajo Indah, Risno ketika membuka kegiatan dimaksud.

Dr. Zulfiah Larisu, M.Si, selaku Ketua PKM tersebut mengatakan, untuk mengatasi permasalahan pendidikan yang dihadapi masyarakat Bajo Indah saat ini, maka diperlukan adanya perhatian dari berbagai pihak, tidak hanya pemerintah, tetapi juga masyarakat, dan kampus.

Untuk itu, melalui kegiatan PKMI ini, kami berupaya memberikan kontribusi pada dua aspek. Pertama, membangun kesadaran literasi kepada masyarakat tentang pentingnya pendidikan anak sebagai generasi bangsa.

Kedua, memberi penguatan secara kelembagaan melalui mitra Pustaka Bajo dalam aktivitas pembinaan dan pendampingan anak di Desa Bajo Indah. 

Dr. Ambo Upe, S.Sos, M.Si, anggota tim PKMI mengajak tokoh masyarakat dan para orangtua yang hadir dalam kegiatan tersebut agar secara bersama membangun kesadaran sosial dalam mendorong anak sebagai generasi bangsa untuk dapat melanjutkan pendidikan. Semoga keberadaan Pustaka Bajo di Desa Bajo Indah ini dapat memberi perubahan yang baik untuk mendorong pendidikan anak, harapnya.

Rangkaian kegiatan PKM, diakhiri dengan penyerahan secara simbolik bahan bacaan yang dibutuhkan anak di usia pendidikan dasar, diantaranya: poster abjad angka dan huruf, buku cerita anak, buku mewarnai, buku pandai membaca dan berhitung, dan buku Iqro. Penutupan kegiatan PKM ditandai dengan sesi foto bersama tim pelaksana PKM, pemerintah desa, dan masyarakat Desa Bajo Indah.

Laporan: Shen Keanu

  • Bagikan