Vaksinasi Lansia Masih Rendah, Kapolres Konut Turunkan Personel Antar Jemput Warga

  • Bagikan
Anggota Polres Konawe Utara saat mengantar jemput lansia yang akan divaksinasi, (Foto: Aripin Lapotende/SULTRAKINI.COM)
Anggota Polres Konawe Utara saat mengantar jemput lansia yang akan divaksinasi, (Foto: Aripin Lapotende/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE UTARA – Jumlah angka vaksinasi bagi lansia di wilayah Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara masih rendah, Kapolres Konawe Utara AKBP Achmad Fathul Ulum, S.I.K., langsung berinisiatif antar jemput warga Lansia untuk memperluas cakupan vaksinasi Covid-19, Kamis (22/4/2021).

Cakupan vaksinasi bagi warga lansia masih rendah, padahal akhir Mei ini ditargetkan selesai. Dari 21,5 juta warga lansia, baru 10,6 persen yang memperoleh vaksinasi suntikan pertama dan 5,12 persen untuk suntikan kedua.

Kapolres Konawe Utara AKBP Achmad Fathul Ulum, S.I.K. memandang layanan antar jemput vaksinasi ibarat ‘menjemput bola’ kepada warga lansia yang sulit mengakses fasilitas kesehatan.

“Sejumlah rumah sakit dan Puskesmas perlu berinisiatif seperti ini demi menjangkau kalangan warga lansia yang rentan paparan Covid-19,” ungkap Kapolres.

Kapolres juga menilai, layanan antar jemput bisa mendukung percepatan vaksinasi. Terutama pada daerah yang cakupan vaksinasinya masih rendah.

Untuk itu, Kapolres berharap progres itu bisa terkejar dalam rentang momen Ramadan kali ini.

“Prioritas (vaksinasi) sekarang adalah warga lansia, dan ini saya lihat di daerah Konawe Utara masih perlu akselerasi. Sekarang, ketersediaan vaksinnya ada, tetapi perlu didukung juga dengan layanan yang memadai. Layanan antar jemput ini program yang baik dan kami apresiasi,” tutup AKBP Achmad Fathul Ulum. (C)

Laporan: Aripin Lapotende
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan