SULTRAKINI.COM: BUTON – Hari pertama tes Seleksi Kompetensi Bidang (SKB) Calon Pegawai Negeri Sipil Daerah (CPNSD) di Kabupaten Buton, Sulawesi Tenggara, yang di langsungkan di Gedung Serbaguna Wakaka, Kecamatan Pasarwajo, Kamis (17/9/2020).
Pelaksanaan tes ini dibuka langsung oleh Wakil Bupati Buton Iis Elianti bersama tim CAT Regional IV BKN Makassar. Dari 306 peserta hari pertama tes, semua dinyatakan hadir keseluruhan dari 409 total peserta SKB.
Dijadwalkan tes SKB berbasis Computer Asissted Tes (CAT) di Buton akan berlangsung selama dua hari kalender, 17 sampai 18 September 2020.
Iis meminta agar para peserta SKB dapat mengikuti seleksi dengan jujur sehingga dapat melahirkan pegawai negeri sipil yang memiliki kemampuan yang memadai dengan integritas yang tinggi dalam melaksanakan tugas-tugas pelayanan terhadap masyarakat.
Istri Mantan Bupati Buton itu juga menyampaikan rasa terima kasih kepada tim CAT Kantor Regional IV BKN Makassar yang telah meluangkan waktu untuk berkunjung dan memantau pelaksanaan SKB bagi calon pegawai negeri sipil di lingkungan pemerintah Kabupaten Buton.
Dimana dalam pelaksanaan tes dihari pertama dapat dipantau langsung oleh Kepala BKN regional IV Makassar, Harun Arsyad tim CAT Kantor Regional IV BKN Makassar.
Seleksi kempuan bidang tahun ini menurut Iis berbeda dan memprihatinkan, dimana saat ini pemerintah maupun masyarakat sedang menghadapi pandemi Covid-19 sehingga kepatuhan akan protokol kesehatan perlu ditingkatkan.
“Olehnya itu, kami menghimbau kepada seluruh peserta SKB dan kita semua untuk menjaga diri dan keluarga dari penularan dan penyebaran virus Covid-19 dengan senantiasa menjalankan protokol pencegahan dan pola hidup sehat,” kata Iis.
Kepala Badan Kepegawaian Daeran (BKD) Kabupaten Buton, Awaludin mengatakan, dihari pertama ini tercatat sebanyak 306 peserta mengikuti tes SKB. Kemudian dilanjutkan pada hari kedua sebanyak 103 peserta SKB, sehingga total peserta sebanyak 409 peserta.
Prosedur tes SKB, kata Awaludin, dibagi dalam tiga sesi selama 90 menit bergantian setiap sesinya. Adapun jumlah soal yang harus diselesaikan oleh peserta sebanyak 180 nomor.
“Sesi pertama diikuti 102 peserta, begitu juga dengan sesi kedua dan ketiga,” kata Awaludin, Kamis (17/9/2020).
Lanjut Awalaudin, dalam pelaksanaan tes ini peserta yang langsung dinyatakan lulus sesuai dengan hasil capaiannya yang tertinggi, dari masing-masing formasi.
“Peserta yang lulus langsung melihat nilainya di papan komputer yang disiapkan panitia,” tambahnya. (C)
Laporan: Aisyah Welina
Editor: Hasrul Tamrin
