Warning! Kades Serahkan Laporan Realisasi Anggaran Sebelum Masuk Tahap III

  • Bagikan
Camat Tiworo Utara, Bahri. (Foto: Akhir Sanjaya/SULTRAKINI.COM)
Camat Tiworo Utara, Bahri. (Foto: Akhir Sanjaya/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: MUNA BARAT – Camat Tiworo Utara di Kabupaten Muna Barat (Mubar), Bahri, mewanti-wanti kepala desa di wilayah kerjanya, segera mengajukan laporan realisasi alokasi dana desa dan dana desa tahap II. Hal ini ditekankan untuk kelancaran pencairan dana desa tahap III di akhir tahun 2018.

Keterlambatan penyerahan laporan realisasi anggaran, tak jarang menjadi penghambat pencairan anggaran tahap selanjutnya. Kondisi ini bukan dirasakan saja kecamatan setempat, namun sejumlah wilayah di Sulawesi Tenggara.

Camat Tiworo Utara, Bahri, berharap kepala desa secepatnya menyerahkan laporan realisasi alokasi dana desa dan dana desa tahap II ke Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) dan Badan Pengelola Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah Mubar.

Penyerahan laporan realisasi juga telah dikoordinasikan sebelumnya kepada para kepala desa di Tiworo Utara.

“Kita masih menunggu hasil realisasi laporan tahap II untuk menuju ke tahap III. Karena hal ini sebagai syarat mencairkan anggaran tahap ke III,” ujar Bahri, Rabu (19/9/2018).

Wilayah Tiworo Utara sendiri terdapat tujuh desa, di antaranya Tondasi, Santiri, Tiga, Tasipi, Santigi, Bero, dan Mandike.

Bahri menambahkan, realisasi dana desa Kecamatan Tiworo Utara pada 2018 didominasi pembangunan fisik mengingat telah banyak bangunan tak layak pakai, seperti jembatan, gedung serbaguna, drainase, dan pemecah ombak.

Menanggapi itu, Pelaksana Kepala Desa Tondasi, Sudarsi, mengaku sedang memproses laporan realisasi tahap II. Diperkirakannya laporan rampung akhir September mendatang.

“Kita lagi kerjakan laporan, Insya Allah kita upayakan secepatnya,” ucap Sudarsi.

Realisasi dana desa di Desa Tondasi diprioritaskan pada sektor infrastruktur, berupa drainase, lapangan voli, dan gedung serbaguna. Ketiga item telah menghabiskan sekitar Rp700 juta. Sementara kucuran dana desa maupun alokasi dana desa pada 2018 didapatkan Desa Tondasi Rp 1.249.251.900.

“Dua kegiatannya sudah seratus persen. Kalau gedung serbaguna baru mau dikerjakan,” kata Sudarsi kepada Sultrakini.Com, Rabu (19/8/2018).

Laporan: Akhir Sanjaya
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan