SULTRAKINI.COM: MUNA – Seseorang yang tidak dikenal (OTK) merampok uang di dalam mobil di Jendral Sudirman, Kota Raha Kabupaten Muna Sulawesi Tenggara, Rabu (12/12/2018). Pelaku memecahkan kaca jendela depan sebelah kiri mobil yang ditinggal pemiliknya ke Rumah Makan (RM) Roxy.
Mobil jenis Mitsubishi Expander bernomor polisi B 1154 NRV tersebut ditumpangi oleh Lili (P) yang berprofesi sebagai guru di SMPN 1 Raha dan supirnya bernama Zaitun (L). Namun belakangan diketahui dari sejumlah saksi dan warga yang berdatangan di sekitar TKP mengherankan sikap korban tidak melaporkan insiden tersebut ke polisi.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi disekitar tempat kejadian perkara (TKP) yang berhasil dihimpun SultraKini.com, bahwa sekitar pukul 15.30 wita mobil terparkir di jalan penghubung Jendral Sudirman dan Jalan By pass Raha (samping kiri RM. Roxy), dibobol oleh pelaku dengan batu. Setelah itu memasukan kepalanya ke dalam mobil, kemudian menggasak sejumlah uang dan dompet korban lalu melarikan diri.
Kepada SultraKini.Com, salah seorang saksi, Sandi mengatakan, tidak melihat langsung kejadian perampokan tersebut namun berdasarkan informasi di sekitar TKP, saat itu korban yang baru saja mencairkan sejumlah uang di Bank BPD Cabang Raha kemudian singgah di RM. Roxy untuk memesan makanan.
Sembari menunggu pesanan jadi, korban sempat diskusi soal proyek pengadaan listrik di Kabupaten Muna Barat. Tidak lama berselang pemilik RM. melaporkan kalau mobil korban yang terparkir dirusak orang.
“Ada saksi pemilik pertamini yang melihat dari kejauhan kalau pelaku memasukan kepalanya lewat jendela tapi tidak menyadari kaca mobil dirusak. Iya waktu mobil diperiksa ternyata pelaku berhasil ambil sejumlah uang tidak tahu berapa yang disimpan laci dasbor mobil dan dompet,” tuturnya.
Anehnya, saat korban dimintai keterangan oleh anggota polisi yang melintas saat itu, korban justru terkesan menutup diri tanpa menyebutkan jumlah uang yang dirampok dengan berdalih tidak ingin diketahui orang banyak apalagi media.
“Infonya itu supirnya (Zaitun) sempat memberikan sejumlah keterangan sama pak polisi tapi tidak detail dan kemudian bergegas pergi. Infonya lagi kalau korban kembali ke Bank BPD untuk memblokir ATM-nya,” ujarnya.
Saat SultraKini.com berusaha menelusuri kejadian itu, tidak berhasil menemui owner RM. Roxy dan pemilik pertamini yang jaraknya tidak jauh dari TKP.
Hanya berhasil menemui sejumlah karyawati RM. Roxy dari keterangan, mereka juga tidak melihat langsung kejadiannya namun membenarkan adanya insiden tersebut.
“Kita taunya kejadian nanti sudah ramai orang berdatangan. Korban itu duduk dimeja 15, saat tahu mobilnya dirusak langsung bergegas keluar tanpa sempat mengambil pesanannya yang sudah jadi,” ujar salah seorang karyawati RM. Roxy yang enggan menyebut nama.
Sementara itu, SultraKini.com juga berusaha mengkonfirmasi ke Polsek Katobu dan Polres Muna, namun pengakuan dari petugas piket bahwa tidak ada laporan dari korban terkait perkara tersebut.
Laporan: Arto Rasyid
Editor: Habiruddin Daeng
