SULTRAKINI.COM: Dalam rangkaian kampanye presidensial yang strategis, Anies Rasyid Baswedan, Calon Presiden RI nomor urut 01, berkunjung ke Kota Kendari, Sulawesi Tenggara, untuk berdialog dengan buruh dan pedagang di Pasar Panjang, menampilkan komitmennya pada investasi padat karya dan pemberdayaan masyarakat lokal.
Ia mengadakan diskusi penting dengan ratusan buruh dan pedagang di Pasar Panjang, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra). Ketua Tim Pemenangan AMIN Sultra, Ali Mazi, menyatakan kekaguman terhadap Anies yang dengan rendah hati memilih tempat pertemuan di tengah masyarakat, tanpa memandang kondisi fisik lokasi.
Ali Mazi, mantan Gubernur Sultra, menekankan bahwa kehadiran Anies Baswedan adalah bukti kepedulian terhadap masyarakat Sultra dan komitmen pasangan Anies Baswedan dan Muhaimin dalam penegakan hukum untuk kepentingan masyarakat Indonesia. Dalam pertemuan tersebut, Anies meminta masyarakat merekam pembicaraannya, sebagai janji politik terukur dan terbuka jika terpilih sebagai Presiden RI periode 2024-2029.
Anies Baswedan, Calon Presiden RI nomor urut 02, menyampaikan kesan positif terhadap sambutan hangat masyarakat Kendari dan Sultra. “Kota Kendari dan Sultra menunjukkan antusiasme yang luar biasa,” ujar Anies.
Fokus utama Anies dalam kampanye ini adalah investasi padat karya untuk meningkatkan serapan tenaga kerja, khususnya bagi lulusan baru yang sering mengalami kesulitan mendapatkan pekerjaan. Anies menyoroti bahwa investasi yang selama ini padat modal bukan padat karya menyebabkan pertumbuhan ekonomi tanpa penyerapan tenaga kerja yang memadai. Jika terpilih, Anies berjanji akan berfokus pada kegiatan investasi padat karya, memastikan bahwa pertumbuhan ekonomi diikuti dengan penciptaan lapangan kerja.
Kunjungan Anies Baswedan di Pasar Panjang Kota Kendari diwarnai dengan kehadiran ribuan pendukung Anies-Muhaimin yang memadati lokasi pertemuan, dengan teriakan “Anies Presidenku”.
Reporter: Riswan