SULTRAKINI.COM: KENDARI – Dalam rangka perayaan hari ulang tahun (HUT) ke- 43 Keluarga Besar Forum Komunikasi Putra Putri ABRI Indonesia (FKPPI) XXI Sulawesi Tenggara (Sultra) akan menyelenggarakan Kemah Bakti Bela Negera pada 9-10 Oktober 2021 yang dipusatkan di Kebun Raya Nanga-nanga, Kelurahan Andonohu, Kecamatan Poasia, Kota Kendari.
Katua Panitia Kemah Bakti FKPPI Sultra, H.Syamsu Rizal Arif di mengatakan, kegiatan kemah bakti bela negara yang serentak dilaksanakan di seluruh Indonesia mengambil tema “Dengan Semangat Bersatu dan Berdaulat FKPPI Berperan Lebih Aktif dan Lebih Mandiri Dalam Membangun Bangsa dan Negara untuk Mewujudkan Negara yang Merdeka, Bersatu, Berdaulat, Adil, dan Makmur”.
Menyambut puncak HUT tersebut sejumlah agenda acara perayaan HUT FKPPI tengah di persiapkan oleh panitia, antara lain dialog kebangsaan bela negara, apel kebangsaan, konsolidasi organisasi, malam anak prajurit serta out bond.
Rijal Arief juga mengatakan, peserta kemah diperkirakan sebanyak 500 orang dari seluruh pengurus cabang (PC) KB FKPPI Sultra, dan turut hadir pula Ormas dari KBPP Polri, PPM, dan lainnya, dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan Covid-19.
Pada acara dialog kebangsaan akan menghadirkan pemateri dari Pembina FKPPI Danrem 143/HO dan Kapolda Sultra, Ketua PD FKPPI Sultra LM Rusman Emba (bupati Muna), HM. Ahmad Syafei Hanise, Ketua PC KB FKPPI Kolaka yang juga menjabat Bupati Kolaka dan Sulkarnain Kadir selaku Wali Kota Kendari anggota kehormatan KB FKPPI, dan dewan pakar Pengurus Pusat KB FKPPI Prof. Dr Masihu Kamaludin.
Persiapan acara sudah memasuki tahap pematangan, Samsul Rijal Arief yang didampingi Sekertaris Panitia Nasir Hunen dan tim pengarah Suleman Nur Alam mengajak seluruh anak prajurut dan pejuang baik TNI maupun Polri untuk bersatu dalam menyukseskan kemah bakti bela negera di pusatkan di Kota Lulo Kendari.
“Melalui kemah bakti Bela Negara ini beberapa poin yang kami tegaskan yakni, mari kita jaga bersama agar FKPPI selalu menjadi organisasi yang bersatu dan berdaulat, kemudian kedua mari kita jaga dan perkuat komitmen kebangsaan kita baik secara individu maupun organisasi, agar FKPPI tidak terpecah, solid dan berkualitas senantiasa menjaga hubungan dengan pembina TNI, Polri dan ketua Pepabri serta dengan KB FKPPI lainya dalam melanjutkan pengabdian bersama demi kepentingan bangsa dan negara,” jelasnya.
Selain itu juga mengajak seluruh komponen bangsa untuk bersatu padu, bergotong royong, dengan mengutamakan kepentingan bangsa dan negara dalam menghadapi berbagai masalah termasuk menghadapi Pandemi Covid-19. FKPPI selama ini selalu hadir dan bersinergitas dengan komponen TNI, Polri, Pemda, dan membaur dengan masyarakat dalam melaksanakan setiap kegiatan.
Untuk diketahui, kemah bakti bela negara yang sebelumnya direncanakan pada September 2021 oleh Ketua PD FKPPI Sultra di Pulau Towea Kabupaten Muna, dipindahkan ke Kota Kendari dengan alasan teknis, karena wilayah itu selain terpisah dari daratan Muna dan harus menggunakan perahu tempel (katinting), dan masih suasana pandemi Covid-19 yang masih Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM). (C)
Laporan: La Niati
Editor: Hasrul Tamrin