Muskot III Kadin, Fadil Tanawali Terpilih Aklamasi jadi Ketua Kadin Kendari Periode 2023-2028

  • Bagikan
Pj Walikota Kendari membuka Musyawarah Kota III Kadin Kota Kendari. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Fadil Tanawali, terpilih secara aklamasisebagai ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kota Kendari periode 2023-2028 pada Musyawarah Kota III di Aula Mepokoaso Kantor Walikota Kendari, Kamis (14 September 2023).

Musyawarah Kadin Kota Kendari ini dibuka secara resmi oleh Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu.

Sebelumnya, Kadin Kota Kendari dipimpin oleh Caretaker pasca ditinggal oleh Avianto Perdana Pagala sebagai ketua umum mengundurkan diri dari kepengurusan pada awal Juli 2023 lalu.

Pada Musyawarah ini, sejak dibukanya masa pendaftaran sampai dengan deadline waktu, tercatat oleh panitia hanya ada satu pendaftar yang memenuhi persyaratan, yakni Fadil

Tanawali. Sehingga ia menjadi calon tunggal dan ditetapkan dalam Muskot memimpin organisasi perhimpunan pengusaha di Kota Lulo ini.

Dalam sambutannya, Pj Wali Kota Kendari, Asmawa Tosepu, mengaku memberi apresiasi Kadin Sultra dan Kadin Kota yang telah menjadi mitra strategis pemerintah kota. Karenanya dia tak meragukan komitmen Kadin membangun daerah.

“Membangun daerah tidak bisa dilakukan satu elemen saja, dibutuhkan sinergi dan kolaborasi. Contoh saat hari raya, subsidi 1,5 miliar dari Kadin untuk pasar murah itu sangat membantu. Peran Kadin menekan inflasi sangat luar biasa,” puji Walikota.

Tidak hanya itu, dia juga menyampaikan terimakasihnya karena Kadin telah melakukan berbagai kegiatan sosial yang sangat membantu masyarakat. Ia memastikan Pemkot akan terus bermitra strategis dengan Kadin untuk membangun Kota Kendari.

Selain ikut menjaga inflasi, Walikota berharap Kadin juga berperan menurunkan angka stunting. Ada program keluarga asuh stunting yang dicanangkan Pemkot dalam hal ini.

“Mohon dukungan para pengusaha kota kendari dalam hal penataan kota juga. Kawasan hijau dikembalikan. Kita menegakkan aturan kemanfaatan ruang sesuai RTRW, agar bisa dimanfaatkan bersama. Tidak ada penggusuran, pedagang disediakan tempat, sesangkan untuk tempat tinggal ada khusus pemukiman warga,” katanya.

“Ruang promosi kita berikan secara gratis di ruang terbuka publik,” tambah Asmawa.

Sementara itu, Wakil Ketua Kadin Sultra Bidang Pengembangan Kawasan Industri, Yudhianto Mahardika mengatakan, Kadin merupakan wadah para pengusaha untuk saling menguatkan dan bersinergi dengan pemerintah membangun ekonomi masyarakat. Musyawarah Kadin masa kini sudah lebih tertib. Momen pemilihan terselenggara dengan baik dan dapat dicontoh. Seperti saat Munas Kadin di Kendari, Muskab Kadin Konawe, Kolaka Utara, Baubau dan lainnya, lebih kondusif.

“Secara hirarki Kadin adalah mitra pemerintah. Kadin membuka kerjasama dengan berbagai pihak. Penyampaian aspirasi ke legislatif juga selalu dilakukan dengan cara elegan, mengutamakan dialog,” ujarnya saat memberi sambutan.

Usai didapuk sebagai ketua, Fadil Tanawali  mengatakan akan bersinergi dengan Kadin Indonesia, Kadin Provinsi Sultra, pemerintah kota, dan masyarakat untuk membantu meningkatkan perekonomian daerah. Ia bilang akan memprioritaskan perkembangan UMKM melalui pemberdayaan, pembinaan, monitoring dan pendampingan.

“Sektor UMKM sangat mendukung kemajuan ekonomi daerah. Kami mendukung semua jenis usaha, pelaku usaha itu tidak hanya usaha besar. Kadin itu milik semua pelaku usaha. Makanya slogan saya, Kadin kan pelaku usaha pelaku usaha itu Kadin. Apalagi Kota Kendari sebagai kota jasa, tentu sangat erat kaitannya dengan pelaku usaha,” terangnya.

Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan
Exit mobile version