SULTRAKINI.COM: KENDARI – Wartawan tidak diperbolehkan masuk ke Rumah Jabatan Gubernur Sulawesi Tenggara di Kota Kendari, yang menjadi tempat pelantikan Penjabat (Pj) Bupati Muna Barat dan Buton Selatan, Jumat (27 Mei 2022).
Petugas Satpol PP yang bertugas di pintu masuk Rujab Gubernur tidak mengizinkan satupun wartawan melewati mereka dengan tujuan meliput prosesi pelantikan. Bahkan, salah satu fotografer media yang sudah terlanjur berada di halaman Rujab disuruh ke luar.
“Media dilarang masuk pak, hanya yang punya undangan boleh masuk,” ucap dua orang petugas Satpol-PP Dyah dan Akbar bersamaan, Jumat (27 Mei 2022).
Mereka mengatakan, tidak ada satupun media yang masuk meliput. Pelarangan ini atas arahan pimpinan, yakni gubernur dan ajudan gubernur. Bukan hanya itu beberapa warga juga yang ingin menyaksikan pelantikan tidak diizinkan masuk ke tempat pelantikan.
“Banyak tadi yang datang (wartawan) disuruh pulang. Kita hanya mengikuti arahan dari pimpinan di atas pak, arahan gubernur, arahan ajudan,” jelasnya.
Pantauan Sultrakini.com, beberapa masyarakat yang ingin menyaksikan proses pelantikan terlihat nongkrong di pintu gerbang rujab lantaran tidak diizinkan masuk.
Sementara itu, Kadis Kominfo Sultra, Ridwan Badalla dikonfirmasi oleh awak media mengatakan tidak dapat berkomentar soal peliputan pelantikan penjabat bupati Mubar dan Busel.
“Nanti kami kirimkan saja data dari dalam bahannya, atau tidak nanti hubungi saja kepala Biro Pemerintahan. Saya lagi di Baubau,” terangnya.
Dia mengatakan, informasi tentang penjabat bupati yang akan dilantik tidak ada perubahan, masih sesuai dengan rekomendasi Kemendagri, yakni Pj Bupati Mubar, Bahri dan Pj Bupati Busel, La Ode Budiman.
“Tidak bisa dirubah (tetap Bahri dan Budiman),” singkatnya.
Berdasarkan informasi dihimpun Sultrakini.com, pelantikan Pj Bupati Mubar dan Busel dijadwalkan pada pukul 14.00 Wita di Aula Merah Putih Rumah Jabatan Gubernur Sultra.
Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido
