SULTRAKINI.COM: BUTON – Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak terprovokasi dengan isu-isu yang dapat memecah kesatuan dan persatuan bangsa.
“Jangan kita terprovokasi dengan isu-isu yang saat ini sedang ramai diperbincangkan,” kata Wasekjen PB HMI, Ardin Wabula kepada Sultrakini.com di salah satu tempat di Pasarwajo, Senin (20/5/2019).
Lanjut Ardin, terkait people power, pihaknya telah bersepakat tidak akan berpartisipasi atau tidak akan ikut dalam aksi tersebut, karena menurutnya people power telah dilakukan pada 17 April 2019.
“Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh ketua cabang di Indonesia tidak akan berpartisipasi dalam konteks people power, menurut kami people power sudah dilakukan pada 17 April kemarin,” ujarnya.
Menurut Wasekjen PH HMI itu mengatakan, jika seandainya dalam pelaksanaan pemilu terdapat kecurangan, ada jalur yang bisa ditempuh sesuai dengan ketentuan yang berlaku yaitu bisa ke Bawaslu dan Mahkamah Konstitusi (MK).
“Harapan kita kalau kita cinta demokrasi, maka kita harus akui hasil demokrasi, dan kalau ada kecurangan bisa ke Bawaslu dan MK,” tandasnya.
Laporan: La Ode Ali
Editor: Habiruddin Daeng
