Diguyur Hujan Tiga Jam, Jalan Utama Raha Banjir

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: MUNA – Hujan deras yang mengguyur Kota Raha, Kabupaten Muna, selama tiga jam, membuat sejumlah ruas jalan dan rumah warga tergenang banjir, Sabtu (10/12/2016).

Genangan banjir di beberapa titik, rata-rata mencapai lutut orang dewasa. Akibatnya, arus lalu lintas terganggu dan bahkan sejumlah kendaraan terjebak genangan air.

Beberapa jalan utama di seputaran Alun-Alun, Kelurahan Butung-Butung Kota Raha seperti di Jalan Ahmad Yani, Jalan S. sukowati dan lorong Sosial, kemudian di Jalan Bypass Kelurahan Wamponiki depan kantor Golkar mulai tergenang banjir.

Hujan deras yang diketahui sejak pukul 13.45 Wita memang terus mengguyur Kota Raha dan sekitarnya selama beberapa jam. Hal tersebut membuat saluran air di Kota Raha meluap hingga air menggenangi badan jalan dan rumah warga.

Dari informasi yang berhasil dihimpun SULTRAKINI.COM, warga sekitar dan pengguna jalan mengatakan, hujan deras yang turun sejak siang tadi membuat saluran air yang berada di samping Win Gym, tempat sarana olah raga angkat berat Kabupaten Muna, dan Saluran air di belakang Alun-Alun Kota Raha meluap dengan cepat sehingga genangan air mencapai lutut orang dewasa.

“Sebagian besar jalan yang tergenang, salah satunya di depan Win Gym yang ketinggian airnya mencapai lutut sehingga beberapa kendaraan memilih balik arah mencari jalan lain karena tidak berani menerobos genang air,” kata salah satu instruktur di Win Gym, Poyo.

Salah seorang pengguna jalan lainnya menjelaskan, genangan air mencapai tinggi jembatan yang sedang dibangun saat ini.

“Hujan deras tadi tinggi air mencapai jembatan yang sementara di bangun, dan sempat menghentikan proses pengerjaannya. “Ujar Ujun pengguna jalan warga kontu yang terjebak di jalan bypass tersebut.

Lanjutnya, kondisi itu di akibatkan beberapa saluran air yang berada sekitar lokasi itu, sudah tidak berfungsi dengan baik, ditambah banyaknya sampah-sampah yang berasal dari saluran air berserahkan dibadan jalan saat genangan air mulai surut.

“Airnya memang cepat sekali naik, apalagi saluran air disini keliatnnya sudah tidak berfungsi baik ditambah banyaknya sampah di saluran air itu.” Ungkapnya.

Genangan banjir di beberapa titik jalan utama kota Raha, tidak berlangsung lama, genangan banjir ikut menyurut ketika hujan meredah namun menyisahkan sampah-sampah yang berserahkan di badan jalan.

Reporter: Arto Rasyid

  • Bagikan
Exit mobile version