Sultra Kini Punya Layanan Kargo Untuk Tembus Pasar Internasional

  • Bagikan
Peresmian layanan kargo di Sultra melalui penandatanganan perjanjian pengelolaannya oleh PT Pos Indonesia (Persero) cabang Wilayah Sulawesi Tenggara dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. (Foto: Nova

SULTRAKINI.COM: KENDARI – PT Pos Indonesia (Persero) cabang Wilayah Sulawesi Tenggara dan PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk menandatangani perjanjian pengelolaan kargo dalam negeri maupun luar negeri, Selasa (8/8/2017).

Penandatanganan dilaksanakan secara simbolis oleh General Manager Cargo Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua Rosevana R. Rorimpandey bersama Manager Pemasaran Regional 10 Makassar Pos Indonesia Yonatan. 

Dalam sambutannya, Yonatan mengatakan kerja sama tersebut telah dilaksanakan secara bertahap, dimulai dari Makassar, Sulawesi Selatan selanjutnya ke Luwuk, Ambon, Gorontalo dan Kota Kendari. “Selanjutnya Palu nanti akan menyusul,” terang Yonatan.

Nantinya, kedua perusahaan akan saling memanfaatkan channel distribusi yang dimiliki dimana pengiriman kargo Garuda Indonesia yang selama ini dilayani melalui “port to port” akan dilanjutkan dengan channel distribusi yang dimiliki oleh Pos Indonesia untuk menjangkau seluruh daerah di Indonesia. Sebaliknya, Pos Indonesia juga dapat memanfaatkan channel distribusi yang dimiliki Garuda Indonesia untuk menjangkau seluruh destinasi domestik yang dimiliki oleh Garuda Indonesia.

“Kerja sama ini juga dapat meningkatkan kapasitas layanan pos. Kami juga mendistribusikan barang-barang kebutuhan masyarakat hingga ke luar,” lanjut Yonatan.

Dalam kesempatannya juga Vice Precident Area Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua (kasulampua) Garuda Indonesia, I Wayan Supatrayasa mengungkapkan kerja sama merupakan peningkatan sinergitas antar BUMN selain upaya Garuda Indonesia meningkatkan layanan kepada pengguna jasa.

Kata dia, Kantor Pos Luwuk mulai melakukan pengiriman hasil laut melalui cargo Garuda Indonesia di Luwuk dengan tujuan Jakarta. Bahkan pos Luwuk dapat mengekspor hasil perikanan mereka hingga ke Hongkong.

“Di Kendari juga memiliki potensi yang sama dengan Luwuk. Di Sultra tidak hanya potensi perikanan yang dimiliki, melainkan komoditas pertanian. Tentunya kami berharap mendapat support dari pemerintah setempat juga untuk mensosialisasikan keberadaan cargo Garuda Indonesia tersebut,” jelas Wayan Supatrayasa.

Cargo Garuda Indonesia melayani tiga flight, yaitu ATR Kendari-Jakartat, CRJ 1 ton, Makassar sore lewat Baubau.

Pihak Garuda Indonesia berharap, dengan adanya sinergi antara Garuda Indonesia dan PT Pos Indonesia dapat membantu kinerja pemerintahan khususnya mengekspor komoditasnya ke luar negeri.

“Sebagaimana kita ketahui Sultra itu memiliki potensi di bidang perikanan dan pertanian, seperti ikan tuna saja bisa mencapai 200 ton dan itu bisa kita paketkan hingga ke luar negeri. Begitupun cabe, petai dan jengkol sudah naik pesawat sekarang hadirnya cargo tersebut,” ujar Asisten III Pemprov Sultra, I Ketut Puspa Adnyana.

‌Laporan: Nova Aliza

  • Bagikan