Disdukcapil Konawe Kehabisan Blangko E-KTP

  • Bagikan
Kepala Disdukcapil Konawe, H. Abdul Rais (Foto: Mas Jaya/ SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Stok bahan baku kartu E-KTP (blangko) di Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) Konawe habis. Akibatnya, warga pun tak bisa langsung mencetak E-KTP setelah melakukan perekaman.

Kepala Disdukcapil Konawe, H. Abdul Rais menuturkan, pihaknya kehabisan blangko karena belum dikirimkan dari pusat. Sejauh ini pihaknya sudah melakukan pengusulan agar stok blangko di Konawe segera di atasi.

“Sebagai gantinya, masyarakat yang datang melakukan perekaman E-KTP kami berikan surat keterangan perekaman. Itu bisa dipakai sebagai KTP sementara, hingga blangkonya ada,” jelas Rais.

Selama kehabisan blangko, Rais mengaku banyak mendapati tantangan di lapangan. Utamanya ketika melakukan perekaman. Menurutnya, ada tiga jenis perekaman. Pertama, perekaman yang sudah tembus ke pusat. Kedua, perekaman yang kemudian tidak tembus. Dan ketiga, perekaman yang tidak terekam sama sekali.

“Kendalanya, apapun yang terjadi ketika masyarakat merekam, kami tetap  memberikan surat keterangan tersebut. Sebab, kadang mereka juga butuh secepat mungkin surat perekamannya. Apalagi ketika hendak dipakai untuk mengurus sesuatu,” jelasnya.

Pria berkacamata itu juga mengungkapkan, kondisi seperti itu akan sangat rawan ketika tahapan pilkada Konawe sudah masuk. Jangan sampai ada oknum yang memanfaatkan surat keterangan perekaman palsu untuk tujuan yang tidak baik.

“Makanya kita berharap agar blangko E-KTP-nya sudah ada ketika tahapan Pilkada Konawe sudah masuk. Sehingga warga yang betul-betul memilih nantinya adalah warga yang memang sudah memiliki E-KTP, bukan lagi surat keterangan perekaman,” tandasnya.

  • Bagikan