SULTRAKINI.COM: KONAWE – Bupati Konawe Kery Saiful Konggoasa (KSK) dipastikan maju dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Konawe 2018. Ia bakal berdampingan dengan Gusli Topan Sabara (GTS), pria yang kini menjabat sebagai Ketua DRPD Konawe. Duet keduanya digadang-gadang bakal menjadi duet “Duo Raksasa Konawe”.
Penyataan terkait duet Bupati dan Ketua DPRD Konawe itu, diungkapkan sendiri oleh KSK. Menurutnya, duet keduanya telah mendapat restu dari DPP Partai Amanat Nasional (PAN), tempat kedua pemimpin itu dibesarkan.
“SK dari DPP sudah ada. Saya sendiri yang mengambilnya,” jelasnya kepada awak media, Kamis (3/8/2017).
Terkait kapan keduanya akan mendeklarasikan diri, pria yang pernah menjabat sebagai ketua DPRD Konawe itu mengaku jika deklarasi akan berlangsung Oktober mendatang. Itu sesuai dengan jadwal yang telah diatur oleh tim pemenangan.
“Untuk deklarasi KSK-GTS akan dilakukan bulan 10 nanti,” terang Kery.
Lalu, siapa yang akan menggantikan GTS di posisi Ketua DPRD? Terkait hal itu PAN juga telah mempersiapkan Ardin, yang kini menjabat sebagai Ketua Komisi II DPRD Konawe. Kery menganggap Ardin layak, karena telah memenuhi ketentuan yang disyaratkan PAN.
“Di PAN, aturannya itu jelas. Siapa yang punya suara terbanyak saat Pileg maka dialah yang akan menjadi Ketua DPRD,” ujarnya sambil mengatakan jika Ardin memiliki suara terbanyak setelah GTS.
Dalam wawancara, Kery juga mengungkapkan tentang posisi PAN di Pilgub Sultra. Kata dia, kursi PAN Sultra akan diberikan ke Asrun. SK dari DPP terkait hal tersebut juga telah ada.
Penjelasan terkait duet KSK – GTS mulai memunculkan titik terang tentang kandidat yang akan maju di Pilkada Konawe. Sebelumnya, pasangan Litanto dan Murni Tombili juga telah mengumumkan duet mereka pada Senin lalu (31/07/2017).
Laporan: Mas Jaya
