SULTRAKINI.COM: KONAWE – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara, bakal menggalakan program desa siaga. Program tersebut dikhususkan di titik-titik sulit dijangkau di wilayah Konawe.
Kepala Dinkes Konawe, Muh Aris mengungkapkan desa siaga merupakan desa yang disiapkan untuk membangung kerja sama antara pemerintah, petugas medis, dan warga. Desa siaga akan difungsikan apabila ada kejadian khusus yang membutuhkan penanganan segera, khususnya penanganan medis.
“Kerja sama antara pemerintah, tenaga medis, dan warga ini bisa dalam bentuk jasa dan nonjasa. Kami akan mengeluarkan imbauan agar memprogramkan desa siaga ke puskesmas-puskesmas, khususnya untuk desa yang sulit terjangkau,” ujarnya saat ditemui, Kamis (24/52018).
Menurut Aris, tidak semua puskesmas di Konawe melakukan rawat inap. Misalnya, di kecamatan yang berada jauh dari ibu kota semisal, Kecamatan Asinua, Latoma, Morosi, Kapoiala, dan Kecamatan Routa.
“Jika ada warga membutuhkan pertolongan medis, ada pemerintah dan warga yang secara sukarela mengantar pasien ke pusat kesehatan yang ada di ibu kota,” terangnya.
Aris mencontoh, ibu hamil asal Kecamatan Morosi yang terpaksa melahirkan di mobil pick up belum lama ini. Saat itu pasien sedang dalam perjalanan menuju rumah sakit di Kota Kendari untuk proses persalinan.
“Kalau desa siaga sudah ada, pasti masalah-masalah seperti ini akan cepat teratasi,” jelasnya.
Laporan: Mas Jaya
Editor: Sarini Ido
