SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Wakil Bupati Wakatobi, Ilmiati Daud meminta Dinas Kebersihan, Pemadaman, Pemakaman dan Pertamanan Wakatobi serius dalam menangani sampah. Selain itu, Ilmiati juga meminta hal ini di kampanyekan saat festival Pulau Tomia.
“Karena dengan kehadiran sampah selain membuat keadaan tidak nyaman juga bisa merusak citra daerah, kalau bisa langsung dikampanyekan saja pada pelaksanaan festival pulau Tomia,” tegas Ilmiati saat memimpin rapat pemantapan pelaksanaan festival Pulau Tomia, Jum’at (28/10/2010).
Kata Ilmiati sampah sudah seharusnya menjadi perhatian semua pihak baik itu pejabat, PNS maupun masyarakat biasa, karena sampah menjadi bagian penting ddalam program Wakatobi Bersinar.
Ilmiati mengambil contoh belum lama ini, saat dihelat Olahraga bersama di Lapangan Merdeka yang dihadiri puluhan masyarakat, pemandangan kotor tak terhindarkan. Jika hal ini tidak bisa ditanggulangi maka akan mengurangi daya tarik wisatawan ke Wakatobi.
“Diumumkan saja Pak Kabag Humas dan Protokoler kalau lihat sampah langsung dipungut atau dibersikan. Karena sangat menggangu pemandangan,” ujar Ilmiati kepada Kabag Humas dan Protokoler, La Ode Ifi.
Selain persoalan sampah, kata Ilmiati dihadapan peserta rapat yang terdiri dari perwakilan SKPD lingkup Pemkab Wakatobi, Ia juga meminta seluruh panitia mensukseskan pelaksanaan festival.
Atas persoalan sampah ini, Kepala Dinas Kebersihan Wakatobi, Muksin mengamini pernyataan Ilmiati Daud untuk segera direalisasikan. “Itu sudah menjadi tanggung jawab pihak kami,” ungkap Muksin.
