SULTRAKINI.COM : KENDARI – Terkait siapa calon yang akan diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS) di Pilwali Kota Kendari 2017 sepertinya masih belum menemui titik terang. Meski begitu, sudah tampak sinyal yang diberikan beberapa petinggi partai tersebut, terkait calon yang akan didukung.
Sebelumnya, pernyataan Ketua DPW PKS Sultra, Sulkhani, Minggu malam (29/5/2016) mengatakan PKS hanya mendukung calon yang melalui mekanisme partai.
Selain itu, mantan Ketua DPD PKS Kota Kendari ini juga mengatakan calon yang akan didukung nantinya mesti memenuhi syarat yakni, dapat mencukupkan partai untuk mendapatkan satu pintu, adanya kesepahaman untuk pembangunan Kota Kendari, dan calon yang memungkinkan untuk menang.
Terbaru, Koordinator Pemenangan Pilkada dan Pemilu Wilayah Sulawesi, Muhammad Poli, juga berkomentar dengan nada serupa.
Saat ditemui SULTRAKINI.COM, Kamis (2/6/2016), Anggota DPRD Provinsi Sultra ini mengatakan untuk Pilwali Kota Kendari 2017 nanti, sebenarnya PKS telah punya proyeksi yang sudah dirancang sejak partai ini memutuskan mengusung calon di Pilwali 2007.
Menurut legislator dua periode ini, proyeksi yang kemudian dimaksudkan adalah target mendapatkan tujuh kursi di Pilcaleg 2014 dan persiapan yang matang dari kader yang telah diproyeksikan sebelumnya.
\”Namun, kita kemudian mendapatkan fakta bahwa capaian kursi kita di Pilcaleg 2014 tidak memungkinkan untuk jalan sendiri,\” terang Poli.
Selain itu menurut Poli, persiapan matang berbagai aspek dari calon yang diproyeksikan juga menjadi fakta yang muncul belakangan.
\”Dengan model pemilihan seperti sekarang yang sangat high cost, ini menuntut kita juga untuk punya cost politik yang besar. Kita juga perlu media publikasi dan sosialisasi. Dan kita tidak bisa menutup mata unruk itu. Semuanya itu perlu pendanaan,\” papar Poli.
Oleh karena itu, menurut legislator Dapil Kendari ini, PKS dalam mengusung kadernya di Pilwali Kota Kendari ini telah melakukan evaluasi seperti apa posisi PKS pasca Pilcaleg 2014 lalu dan seperti apa kesiapan kader yang telah diproyeksikan.
\”Makanya evaluasi posisi partai dan calon ini dilakukan untuk penentuan sikap dalam mngusung nantinya. Jadi proyeksi posisi partai dan kesiapan calon ini harus sejalan, terukur, dan rasional,\” tegas Poli.
Meski begitu, Poli enggan mengomentari terlalu jauh dinamika internal PKS di Pilwali Kota Kendari 2017. Menurutnya, ini menjadi domain PKS Kota Kendari.
Ia menyerahkan sepenuhnya kepada mekaniame partai.
\”Semuanya kembali ke partai seperti apa. Siapapun nanti nama yang akan dikeluarkan oleh partai untuk maju, secara pribadi itu yang akan kita dukung,\” pungkas Poli.
