Plt. Kepala BPBD Konawe Jadi Juri Panjat Tebing di Asian Games

  • Bagikan
Plt. Kepala BPBD Konawe, Dedet Ilnari Yusta (foto: Dok. Dedet / SULTRAKINI.COM)
Plt. Kepala BPBD Konawe, Dedet Ilnari Yusta (foto: Dok. Dedet / SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Satu lagi prestasi membanggakan datang dari Konawe. Salah seorang putra daerah lumbung beras ini berhasil lolos sebagai dewan juri di ajang bergengsi Asian Games 2018.

Dialah H. Dedet Ilnari Yusta, pria yang saat ini menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Konawe. Putra dari Pj. Sekretaris Daerah Konawe, Hj. Asriani Porosi itu didapuk sebagai salah satu juri panjat tebing diantara seratus lebih juri lainnya di ajang bergensi tingkat Asia tersebut.

Kepada Sultrakini.com, Dedet-demikian sapaan akrabnya-mencoba berbagi. Ia bercerita bagaimana awalnya sehingga ia bisa menjadi bagian dari dewan juri Asian Games.

Katanya, beberapa waktu lalu ada pendaftaran untuk perekrutan juri Asian Games. Karena sudah berpengalaman menjadi juri lomba panjat tebing pada ajang Kejurnas tahun 2017 lalu, ia pun berinisiatif untuk ikut mendaftar.

Menurutnya, hanya mereka yang punya lisensi yang diberi kesempatan di Asian Games. Alhasil, ia pun dinyatakan lolos dari seleksi panitia.

“Dari Sultra kita ada dua orang yang lolos,” ujarnya saat ditemui, Rabu (1/8/2018).

Menurut Dedet, kategori lomba untuk panjat tebing terbagi tiga. Dia sendiri dipercaya untuk menjuri pada tangkai Speed.

Sejauh ini, persiapan yang dilakukan cucu dari mantan Bupati Kendari itu adalah mempersiapkan berkas yang masih dibutuhkan panitia lomba. Selain itu, ia juga tetap menjaga fisiknya agar tetap sehat dan bugar.

“Fisik kita jaga juga, karena pengalaman tahun kemarin saat di Kejurnas lombanya bisa sampai malam,” jelasnya.

Untuk penempatannya nanti, kata Dedet akan berada di Palembang saja. Sebab, untuk cabang lombanya hanya ada di Palembang dan tidak di Jakarta.

“Kita akan berangkan lebih awal ke Palembang nanti sebelum pembukaan. Mohon doanya,” punkas Dedet.

Laporan: Mas Jaya
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan