Dibakar Istri Pertama, Sahija Meninggal Dunia Pasca Operasi

  • Bagikan
Kondisi terakhir Salijah di RSU Bahteramas Provinsi Sultra, Kamis (23/11/2017), Sumber : Kasman, Anak Angkat korban

SULTRAKINI.COM : KENDARI – Pasca menjalani operasi di Rumah Sakit Umum Bahteramas Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Sahija (40) yang menjadi korban akibat dibakar oleh madunya sendiri di Desa Molore, Kecamatan Langkikima, Kabupaten Konawe Utara (Konut), dilaporkan meninggal dunia, Kamis (23/11/2017).

Kasman, anak angkat korban yang dihubungi melalui sambungan telepon mengatakan, ibu angkatnya itu meninggal di ruang ICU RSU Bahteramas sekitar pukul 04.00 wita.

“Almarhum sudah dimakamkan tadi di taman pemakaman umum (TPU) Landono sekitar pukul 09.00 wita. Rencananya korban akan dimakamkan di Langkikima, Konut. Tetapi kami keluarga menyarankan di kampung halaman ibu angkat saya itu di Landono,”ujar Kasman kepada Sultrakini.Com, Kamis (23/11/2017).

Seperti diberitakan sebelumnya, seorang ibu dan anak di Desa Molore, Kecamatan Langkikima, Konut dibakar oleh pelaku bernama Hertasti (48), Minggu (19/11/2017).

Akibat peristiwa tersebut, keduanya mengalami luka bakar yang cukup parah sehingga harus dilarikan kerumah sakit. Naaz, balita berumur tiga tahun itu, tidak tertolong nyawanya pasca mendapatkan pertolongan medis di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Konut, pada Senin (21/11/2017).

Sementara itu, ibu korban yang juga kritis pasca menjalani operasi turut meninggal dunia. Pelaku merupakan istri pertama dari Amir (60), bapak korban. Sementara Sahija adalah istri kedua. Pelaku emosi lantaran suaminya lebih banyak menghabiskan waktu dengan istri keduanya.

Sebelum kejadian itu, keduanya sempat terlibat pertengkaran hebat. Pelaku tersulut emosi, tanpa berpikir panjang kemudian menyiram sebagian rumah Salijah dengan bensin, lalu membakarnya.

Laporan : Wayan Sukanta

  • Bagikan