Ditjen Kerja Sama ASEAN dan UHO Sepakat Tingkatkan Kualitas Pendidikan

  • Bagikan
Penandatanganan MoU Sekretaris Direktorat Jenderal Kementerian Luar Negeri, Ashariyadi bersama Universitas Halu Oleo Kendari. (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Direktorat Jenderal Kerja Sama ASEAN dan Universitas Halu Oleo (UHO) Kendari, Sulawesi Tenggara sepakat melakukan penandatanganan nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding dalam tiga aspek penting, yakni pendidikan, penelitian/pengkajian ilmiah serta pengabdian kepada masyarakat di ruang rapat senat lantai 4 gedung Rektorat UHO, Kamis (8/2/2018).

Rektor UHO, Muhammad Zamrun Firihu, sebagai pihak kedua menyambut baik kerja sama itu sebagai  tanggung jawab bersama dan kontribusi dalam pembangunan bangsa Indonesia.

“UHO memasuki umur yang ke-37 tahun. Ini merupakan umur yang produktif, olehnya itu kami berupaya meningkatkan sumber daya, baik sumber daya manusia (SDM), maupun kualitas. Jadi harapan kami ketika keluar dari UHO, mahasiswa bisa berkontribusi di luar, utamanya bagi daerah masing-masing,” ujar Zamrun dihadapan Sekertaris Dirjen Kerja Sama ASEAN saat menyampaikan sambutannya.

Dirinya berpesan kepada jajaran civitas akademik UHO, sejak dilakukan penandatanganan pada 2015 masyarakat Asean, perlu mempersiapkan diri sebaik-baiknya karena persaingan bukan lagi berskala lokal atau Sultra tapi tingkat ASEAN atau internasional.

Sementara itu, Sekertaris Direktorat Jenderal Kementerian Luar Negeri Kerjasama Asean Ashariyadi mengatakan MoU merupakan realisasi pada kunjungan beberapa bulan lalu di ‘kampus hijau’ tersebut terkait peningkatan kerja sama ASEAN.

“Kita apresiasi kerja sama ini, sudah menerima dan menyembut dengan hangat maksud tujuan kerja sama ini, semoga ini bisa berjalan dengan baik,” ujar Ashariyadi.

Sekadar informasi, UHO memiliki 400 tenaga pendidik ditambah sekitar 500 tenaga asministrasi yang tersebar di 18 fakultas.

Laporan: Hasrul Tamrin

  • Bagikan