DPRD Kediri Studi Banding Pengelolaan Koperasi dan UMKM di Kendari

  • Bagikan
Penyerahan cenderamata dari Pemerintah Kota Kendari kepada Anggota Komisi B DPRD Kediri dalam studi bandingnya di Kendari, Rabu (31/10/2018). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)
Penyerahan cenderamata dari Pemerintah Kota Kendari kepada Anggota Komisi B DPRD Kediri dalam studi bandingnya di Kendari, Rabu (31/10/2018). (Foto: Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pengelolaan koperasi dan usaha menengah kecil dan makro (UMKM) Kota Kendari, dinilai cukup berhasil oleh Anggota Komisi B DPRD Kediri dalam kunjungan kerjanya, Rabu (31/10/2018).

“Minimal kita dari daerah, melihat Kota Kendari sebagai ibu kota provinsi cukup bagus, sekiranya kalau ada hal-hal yang bisa kami ambil dan kembangkan di daerah kami. Karena di sini hasil laut dengan daerah pantai hasil UMKM bisa diperdagangkan lintas provinsi,” ucap Ketua Komisi B DPRD Kediri, Sudarmiko.

Pelaksana Tugas Wali Kota Kendari, Sulkarnain diwakili Asisten I, Rahman Napira, menyambut studi banding sebelas anggota DPRD tersebut. Ia menjelaskan, UMKM di Kendari mengalami tren peningkatan baik dari segi jumlah maupun skala usaha yang dikembangkan dari tahun ke tahun.

“Koperasi dan UMKM di Kota Kendari cukup bagus perkembangannya. Rata-rata sekitar 70 sampai 80 persen koperasinya sehat,” terang Rahman Napira.

Dari sektor pendapatan asli daerah (PAD) dan sektor UMKM, lanjutnya, cukup berkontribusi. Kunci dari peningkatan tersebut, tak terlepas dari pemberian pembinaan keterampilan dan dorongan akses permodalan.

“Ini suatu kerjasama yang bagus karena dengan adanya kunjungan ini, berarti ada pengakuan eksistensi UMKM dalam pembangunan cukup memadai dan bernilai bagus keberhasilannya. Tetapi juga kita banyak memetik informasi dari kunjungan ini bagaimana pembangunan ekonomi dari Kabupaten Kediri,” tambahnya.

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan