DPT Pilwali Kendari Ditetapkan Sebanyak 179.414 Pemilih

  • Bagikan

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pilwali Kota Kendari 2017 telah ditetapkan sebanyak 179.414 pemilih. DPT ini sendiri tersebar di sepuluh kecamatan. Kecamatan Kendari Barat menjadi kecamatan yang DPT-nya terbanyak dari sembilan kecamatan yang lain.

Kecamatan Kendari Barat memilik DPT 26.382 dengan pemilih laki-laki 12.883 dan perempuan 13.499. Di urutan kedua Kecamatan Mandonga yang memiliki DPT 20.611 dengan pemilih laki-laki 10.249 dan perempuan 10.362. Menyusul Kecamatan Kadia dengan DPT 20.551 di mana pemilih laki-laki 10.037 dan perempuan 10.478. Kecamatan Puwatu memiliki DPT 19.808 dengan pemilih laki-laki 9.781 dan perempuan 10.027.

Selanjutnya Kecamatan Poasia dengan DPT 18.409 yang terbagi atas pemilih laki-laki 9.031 dan perempuan 9.378. Kecamatan Wuawua mempunyai DPT 16.672 dengan pemilih laki-laki 8.242 dan perempuan 8.430. Sementara DPT Kecamatan Kendari mencapai 16.440 dengan pemilih lakilaki 8.075 dan perempuan 8.365. 

Kecamatan Abeli memiliki DPT 16.007 dengan pemilih laki-laki 7.984 dan perempuan 8.023. Lalu Kecamatan Baruga memiliki DPT 12.857 dengan pemilih laki-laki 6.219 dan perempuan 6.638. Sedangkan Kecamatan Kambu memiliki jumlah DPT paling sedikit di bandingkan sembilan kecamatan lainnya, yakni 11.677 dengan pemilih laki-laki 5.913 dan perempuan 5.764.

Komisioner KPUD Kota Kendari, Yasir, mengatakan angka ini merupakan angka final untuk DPT Pilwali Kota Kendari 15 Februari 2017 mendatang. “Iya, ini angka finalnya yang akan memilih di Pilwali nanti,” terangnya, Rabu (7/12/2016) dini hari, usai penetapan DPT.

Jumlah DPT ini sendiri berkurang 71.220 dari jumlah DPS hasil pencocokan dan penelitian KPUD Kota Kendari sebelumnya. Pemilih ganda, NIK ganda, NIK kosong di antaranya menjadi penyebab pengurangan tersebut. 

Pembahasan DPT ini sendiri sempat berlangsung alot, sehingga memakan waktu hingga 13 jam baru ditetapkan. Penyebabnya perbedaan pandangan tim pasangan calon dan KPUD Kota Kendari terkait status ribuan DPT yang tidak memiliki NKK. Selain itu pihak Dinas Dukcapil Kota Kendari kesulitan melacak ribuan nama yang tidak memiliki NKK dan NIK, sehingga memakan waktu hingga larut malam untuk melacak seluruh nama yang bermasalah NKK dan NIK-nya.

Keputusan baru diambil pukul 24.00 Wita, Selasa (6/12/2016), dengan mencoret ratusan nama yang tidak ditemukan NIK dan NKK-nya. Keputusan DPT itu sendiri baru diputuskan secara menyeluruh dan belum dipilah ke sepuluh kecamatan. Salinan DPT dan sebarannya di sepuluh kecamatan sendiri diterima SULTRAKINI.COM pukul 15.00, Rabu (7/12/2016).

Jumlah DPT ini sendiri berkurang 71.220 dari jumlah DPS hasil pencocokan dan penelitian KPUD Kota Kendari sebelumnya yang berjumlah 108.194 pemilih. Pengurangan ini disebabkan ditemukan NIK ganda, NIK kosong, dan NKK kosong yang membuat ketiga tim paslon bersama KPUD Kota Kendari bersepakat mencoretnya.

Reporter: Didul Interisti

  • Bagikan