SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Dalam upaya meningkatkan kunjungan wisatawan ke Wakatobi, Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Pemprov Sultra) melalui Dinas Pariwisata berencana mempromosikan destinasi unggulan tersebut kepada para tenaga kerja asing (TKA) yang bekerja di kawasan industri Morowali, Sulawesi Tengah. Langkah ini ditempuh sebagai strategi baru untuk memperluas pangsa pasar pariwisata sekaligus mendukung reaktivasi rute penerbangan Kendari–Wakatobi tanpa ketergantungan pada subsidi pemerintah.
Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Sultra, Belli, mengungkapkan bahwa program promosi ini merupakan tindak lanjut dari arahan Wakil Gubernur Sultra. Pihaknya akan memfasilitasi pelaku industri pariwisata Wakatobi untuk melaksanakan sales mission langsung ke sejumlah perusahaan yang mempekerjakan TKA di Morowali.
“Para pekerja asing ini memiliki potensi besar sebagai wisatawan, terutama saat mereka menjalani masa cuti kerja. Kami ingin mengenalkan Wakatobi sebagai pilihan utama untuk berlibur sebelum mereka kembali ke negara asal,” jelas Belli saat ditemui di Wakatobi, Selasa (15/4/2025).
Belli menambahkan, daya tarik utama Wakatobi terletak pada keindahan bawah lautnya yang diakui secara internasional, budaya lokal yang autentik, serta aksesibilitas udara yang kian membaik. Ia optimistis pendekatan promosi ke pasar nontradisional seperti ini dapat membuka peluang baru sekaligus memperluas jangkauan wisatawan mancanegara.
“Dengan adanya rute penerbangan Kendari–Wakatobi yang kembali aktif, kami melihat peluang besar untuk menghidupkan kembali sektor pariwisata yang sempat lesu akibat pandemi. Target kami adalah menciptakan pasar yang berkelanjutan tanpa mengandalkan bantuan subsidi pemerintah,” tambahnya.
Melalui strategi promosi yang inovatif ini, Pemprov Sultra berharap Wakatobi dapat kembali bersinar sebagai destinasi wisata unggulan di tingkat nasional maupun internasional, sekaligus memperkuat kontribusinya terhadap perekonomian daerah.
Laporan: Amran Mustar Ode