SULTRAKINI.COM: BALI – Ketua Akademi Gastronomi Indonesia (AGI), Vita Datau Mesakh, kali ini mengeksplorasi kuliner di Pulau Dewata, Bali. Pulau yang tidak terpengaruh oleh bulan puasa, bagi para penghobi kuliner.“Saat eksplorasi lidah di Bali saya ditemani Chef Alexie Bloem, Ketua Indonesian Chefs Association, yang juga gemar naik Moge (Motor Gede.red). Kami berjalan-jalan sambil menikmati masakan-masakan khas yang mengasyikkan,” ucap Vita Datau, di Jakarta.Silakan simak dan nikmati sensasi khas #PesonaKulinerBali #PesonaLebaranBali #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia. Berikut 10 kuliner khas Bali, yang juga terkenal di sana.1. NASI AYAM MEN WETHI, SANUR
Nasi Campur demikian kalau nama umum untuk makanan istimewa di tempat ini. Dimana Nasi putih hangat dicampur dengan lauk ayam suwir, sate lilit, sayur urap, lawar ayam dan bumbu basa genep Bali. Nasi campur ayam ini menjadi lebih dahsyat rasanya dengan sambel matah. Nasi campur Bali ini akan bervariasi lauknya di tempat lainnya. Namun yang satu ini perlu dicoba datang saja ke Jl. Segara ayu – arah ke pantai sanur.2. NASI AYAM KEDEWATAAN IBU MANGKU, UBUD
Tempat kuliner yang pernah sepi pengunjung ini selalu jadi tujuan utama saya saat ke Bali. Menu yang disajikan adalah Nasi dengan ayam, sate lilit, sambal teri kacang, urap dan sambal pedas. Menikmati nasi ayam ini sambil lesehan memberikan pengalaman makan yang istimewa. Nasi Ayam Kedewataan Ibu Mangku ini terletak di Jl. Kedewataan No. 18, Ubud.3. LAKA LEKE HIDEAWAY RESTAURANT, UBUD
Restoran yang masuk dalam Trip Advisor Review ini layak didatangi. Jenis makanan yang disajikan memang East meet West. Kita bisa menemukan makanan terpilih dari berbagai negara. Tapi pilihan saya tetap pada “menu makanan Indonesia tanah airku” antara lain Indonesian Favorite – dari menu bagi bagi atau Share menu yang terdiri dari Lumpia, satay dan Tahu, Nasi Campur Bali, Nasi Goreng, Gado-gado dan Bebek Goreng Special. Bagi yang mau mencoba makanan lain selain pilihan saya boleh juga. Memang harus sedikit ada persiapan untuk mampir di tempat ini harga makanan berkisar Rp. 27.000,- sampai Rp. 375.000,-. Tetapi percaya deh tempat yang satu ini bisa jadi pilihan berkuliner di ubud. Kalau mau coba ini dia alamatnya Nyuh Kuning, ubud telp. 0361 9775654. BALE UDANG, MANG ENGKING
Makanan ditempat ini sebetulnya bukan asli Bali, melainkan makanan sunda yang hijrah ke Bali. Bagi para pencinta udang disini surganya, dimana sajian udang dimasak dengan bermacam rasa. Arsitektur pedesaan dan tempat rekreasi ditempat ini menjadikan pengunjung merasa berada di sebuah desa yang asri. Menu unik yang bisa kita pesan antara lain Tumis Udang daun ketumbar, ada juga Hurang ageng makanan yang bisa dimakan bersama sama karena terdiri dari aneka seafood. Restaurat ini dikategorikan cukup menguras kantong, tetapi sangat seimbang dengan lezatnya hidangan disini di Jl. Nakula No. 88, Sunset Road Kuta.5. NASI PEDAS BU ANDIKA
Warung nasi yang satu ini memang sering dibicarakan orang karena kelezatan dan rasa pedas yang membuat kita semangat mencari air putih setelah menyantapnya. Dan warung yang satu ini dijamin halal. Pilihan nasi putih dengan aneka lauk dari urap, oseng tempe, teri, ikan lais goreng blado, telor yang semuanya mengguggah selera. Jika mampu rasanya kita ingin mencicipi semua lauk yang beraneka rupa. Saya pilihkan Warung yang terletak di Jl. Kuta Gg. Kubu No. 120C, Badung Kuta Selatan.6. NASI AYAM BETUTU MEN TEMPEH
Cita rasa tradisional yang kental dari masakan khas Bali ini membuat kangen yang pernah mencobanya. Asalnya Warung Ayam Betutu Men Tempeh ini sudah ada sejak 1999 di Gilimanuk. Dan warung pertama ini selalu kami singgahi saat touring Harley Jakarta – Bali. Namun sekarang kuliner khas ini bisa kita temui di Jl.Diponegoro 146 , Denpasar yaitu di Krisna Gallery dan Resto. Ayam Betutu Men Tempeh ini dihidangkan dengan dua cara bakar yang agak kering dan agak berkuah tetapi daging ayamnya keduanya sangat empuk. Bumbu khas Bali ditambah dengan Cabe rawit membuat kita berkeringat saat menyantapnya. Bagi yang sudah mencoba silahkan datang untuk melepas kangen akan santapan spesial ini.7. SOP IKAN MAK BENG
Begitu sampai tempat kuliner ini, maka aroma ikan goreng sudah tercium. Kita bisa pesan sop kuah kuning, ikan goreng, dan sambel terasi ditambah nasi putih. Sop ikan yang juga diberi irisan ketimun dan belimbing wuluh sama sekali tidak berbau amis. Hal ini disebabkan kuatnya bumbu dan rempah Bali yang sudah menjadi resep turun menurun keluarga pemilik warung makan ini. Belimbing wuluh dan kunyit juga menjadi rahasia yang mengalahkan bau amisnya. Ikan goreng yang digoreng kering dan garing rasanya sangat gurih, lebih lagi dimakan dengan sambel terasi yang pedas. Membayangkan saja tidak cukup silahkan kunjungi Jl. Hangtuah No 45, Sanur Bali.8. WARUNG LAWAR SAPI ODAH
Warung yang menunya serupa dengan nasi lawar ayam bu Weti ini menjadi pilihan lain para penggemar daging. beralamat di jl. Danau Buyan/Sindu, Sanur ini biasanya buka dari jam 9.00-13.00. Lauk khas Bali yang dimasak dengan bumbu Bali yang sangat kuat dan otentik menjadikannya salah satu warung yang direkomendasikan oleh Chef Bloem yang memang menjadikan nasi lawar sebagai sarapan favoritnya.9. BALI STRAWBERRY FARM & RESTAURANT
Kalau yang satu ini bisa dikatakan sebagai bagian dari kegiatan gastronomi yang melibatkan produk lokal, agrowisata dan kuliner. Sambil jalan menikmati kebun strawberry kita bisa menikmati hidangan dengan sentuhan rasa strawberry antara lain Nasi Goreng strawberry, Kue dan Milk Shake Strawberry. Hawa dingin Bedugul membuat buah strawberry bisa tumbuh dengan baik. Tempat ini cocok apabila kita berlibur dengan anak-anak yang masih kecil.10. RUJAK KUAH PINDANG & RUJAK BULUNG
Santapan satu ini sangat unik, dan mungkin tidak ditemui ditempat lain. Rasa segar dan pedas irisan mangga yang disiram dengan kuah pindang. Bisa juga irisan mangga diganti dengan buah lain dan rumput laut. Tekstur garing dan kenyal dari rumput laut pecah dimulut. Rumput laut yang disiram dengan kuah pindang ini disebut Rujak Bulung. Berani coba ? Datang ke Jl. Abimanyu No 2, Banjar Tambak Gangsul Denpasar.(*)
(Kemenpar RI)