SULTRAKINI.COM: MUNA – Untuk program pengembangan tanaman Singkong Gajah, Dinas Pertanian Kabupaten Muna telah mempersiapkan 200 hektar lahan. Program yang bekerjasama dengan PT Sido Muncul ini rencananya terealisasi mulai tahun ini.
Kepala Bidang Tanaman Pangan Dinas Pertanian Muna, La Siada mengatakan, pelaksanaan program tersebut akan melibatkan masyarakat.
“Sampai saat ini lokasi mana saja yang akan ditanami Singkong Gajah saya belum tau. Tapi yang jelas di atas tanah masyarakat, karena itu melibatkan mereka,” paparnya, Sabtu (30/7/2016).
Menurut La Siada, program pengembangan Singkong Gajah merupakan program pemerintah pusat. Masyarakat diberikan kredit melalui Bank Sultra, untuk membudidayakan tanaman tersebut. Setelah berhasil, PT Sido Muncul membeli hasilnya dari masyarakat.
“Hasilnya dibeli oleh perusahaan. Para petani hanya membayar kredit kepada bank tempat mereka meminjam,” jelasnya.
Tanaman Singkong Gajah kata dia, sangat mudah tumbuh di wilayah Kabupaten Muna. Dinas Pertanian hanya bertugas untuk melakukan sosialisasi, guna mensukseskan program tersebut. Meski tergolong baru, namun diharapkan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Program ini belum pernah dikembangkan di tahun tahun sebelumnya. Jadi kami berharap bisa dikembangkan dan dapat meningkatkan taraf hidup masyarakat,” tandasnya.
Editor: Gugus Suryaman