Banjir Konawe, Sebagian Warga Makan Mie Mentah untuk Bertahan Hidup

  • Bagikan
Korban Banjir di Kecamatan Wonggeduku sedang menikmati bantuan makanan siap saji, Senin (17/6/2019) (Foto: Istimewa)
Korban Banjir di Kecamatan Wonggeduku sedang menikmati bantuan makanan siap saji, Senin (17/6/2019) (Foto: Istimewa)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Tim Tanggap Darurat Bencana Kabupaten Konawe bersama tim media massa menyalurkan 500 makanan siap saji kepada korban banjir di Kecamatan Wonggeduku, Senin (17/6/2019). Penyaluran bantuan tersebut dipimpin oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Hukum dan Politik Pemda Kabupaten Konawe, Muhammad Akib Ras.

Muhammad Akib Ras mengatakan bantuan yang disalurkan tersebut dari BNI Unaaha.

“Hari ini kita menyalurkan 500 nasi dos kepada pengungsi di sini (Kecamatan Wonggeduku-red). Jadi selama lima hari kedepan kita akan salurkan sebanyak 2.500 nasi dos dari Bank BNI Unaaha,” tuturnya.

Salah satu pengungsi, Jamail, mengaku kesulitan mendapatkan gas elpiji selama tiga hari belakangan, sehingga mereka terkadang memakan mie instan tanpa memasaknya.

“Diantara kami ada yang kehabisan gas elpiji selama tiga hari ini terpaksa makan mie mentah untuk bertahan hidup. Mau beli elpiji mahal Rp 40 ribu hingga Rp 60 ribu itupun langkah didapat. Listrik juga mati. Kami sangat bersyukur sekali setiap mendapatkan makanan siap saji seperti hari ini,” kata Jumail.

Hingga berita ini diterbitkan, Desa Wukusao, Kecamatan Wonggeduku masih banjir dengan ketinggian pinggang orang dewasa. Warga yang terkena banjir mendirikan pos darurat di pinggir jalan depan rumahnya.

Laporan: Ulul Azmi
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan