Kesehatan 49 WNA China di Morosi Kembali Diperiksa, Ini Hasilnya

  • Bagikan
Tim Gabungan Dinkes Konawe dan Tim Public Safety Center (PSC) BLUD RS Konawe memeriksa 49 WNA asal China yang dikarantina 15 hari di Morosi, Senin (30/3/2020). (Foto: Ulul Azmi/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KONAWE – Tim medis Dinas Kesehatan Konawe kembali memeriksa 49 Warga Negara Asing (WNA) asal china di Kecamatan Morosi, Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara.

Total 49 WNA asal China yang masuk ke wilayah Konawe di tengah wabah Covid-19 telah terdata sebagai orang dalam pemantauan (ODP) dan dikarantina sejak 15 Maret 2020. WNI ini juga yang masuk dalam video viral dan sempat membuat ribut dunia maya. Bahkan, perekam video sempat ditahan kepolisian.

(Baca: Dinkes dan RSUD Konawe Cek Kesehatan 49 WNA Asal China yang diisolasi di Morosi)

(Baca juga: Ombudsman Minta Kapolda Sultra Klarifikasi Pernyataan Tentang TKA)

Sejak dikarantina, para WNA ini terus dilakukan pemeriksaan oleh tim Dinkes Konawe maupun pihak PT Obsidian Stainless Steel (OSS) di Morosi.

dr Enos (tengah), Senin (30/3/2020). (Foto: Ulul Azmi/SULTRAKINI.COM)

Tepat, Senin (30 Maret 2020), pihak Dinkes Konawe kembali meninjau para WNA dan hasilnya dinyatakan sehat dan tidak menunjukkan gejala Covid-19.

Hal tersebut berdasarkan pernyataan salah satu Tim Dinkes Konawe dr. Enos usai memeriksa 49 WNA asal China itu.

“Hasil pemeriksaan tadi semua tidak ada yang menunjukkan gejala infeksi virus corona, seperti demam, batuk, pilek, apalagi sesak nafas, itu tidak ada kami temukan pada 49 tenaga asing ini,” jelas dr Enos, Senin (30/3/2020).

Adapun rata-rata suhu tubuh 49 WNA tersebut, dikatakannya berkisar 37 derajat celsius, dalam artian masih suhu tubuh normal.

“Dengan demikian ada kemungkinan mereka datang tidak membawa virus Covid-19 karena melalui masa karantina, dari laporan petugas kesehatan di sini tidak ada gejala-gejala yang mengarah ke infeksi corona,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Konawe, drg. Mawar Taligana M.Kes, mengaku pihaknya bersama tim gugus tugas percepatan penanggulangan infeksi corona akan mengola laporan hasil pemeriksaan Tim Public Safety Center (PSC) BLUD RS Konawe untuk ditinjau apakah 49 WNA tersebut akan diturunkan statusnya dari ODP atau tidak.

“Sebentar kami akan konferensi pers terkait hasilnya,” singkat drg. Mawar.

Berdasarkan data Gugus Tugas Covid-19 Provinsi Sultra pertanggal 30 Maret 2020 pukul 09.00 Wita, Kabupaten Konawe tercatat memiliki 69 ODP, 3 pasien dalam pengawasan (PDP), dan 2 positif Covid-19.

Laporan: Ulul Azmi
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan