Surunuddin-Arsalim Pantau Progres di Tahun Terakhir Kepemimpinan, Ini Evaluasinya

  • Bagikan
Rapat evaluasi bersama Pemda Konsel di Kecamatan Landono. (Foto: Ist)
Rapat evaluasi bersama Pemda Konsel di Kecamatan Landono. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: KONAWE SELATAN – Bupati Konawe Selatan, Surunuddin Dangga bersama wakilnya Arsalim Arifin mulai mengevaluasi hasil dari periode kepemimpinannya yang memasuki tahun keempat. Seperti, evaluasi kinerja ASN dari kecamatan hingga kelurahan/desa.

Kunjungan kerja kepala daerah Konsel Surunuddin-Arsalim bersama jajarannya kali ini berlangsung di Kecamatan Landono melalui rapat evaluasi bersama, Selasa (10/12/2019).

“Di penghujung tahun keempat kepemimpinan saya bersama Wabup Arsalim, saatnya lebih banyak berkunjung ke wilayah kecamatan dan kelurahan/desa untuk melihat progres pembangunan pemerintahan sekaligus mengevaluasi kinerja aparatur di bawahnya,” ucap Surunuddin.

Tahun pertama masa kepemimpinannya, kata dia, pihaknya fokus menata birokrasi dan aparatur, serta perbaikan tata kelola keuangan dan pelaksanaan program membangun Konsel.

Sedangkan di tahun terakhir masa kepemimpinannya akan lebih banyak melakukan kunjungan kerja dan rapat koordinasi untuk mengevaluasi dan menjelaskan program-program pemerintah yang sudah berjalan.

“Cara kerja ASN adalah melayani bukan dilayani, yang harus bekerja mengikuti perkembangan kondisi terkini yang berbasis teknologi, karena kontrol masyarakat atas pelayanan pemerintahan lebih mudah hanya melalui media sosial,” terangnya.

Konsep kerja di atas, diharapkan terlaksana dalam program kerja pemerintah agar pelayanan kepada masyarakat nantinya berbasis digital.

Surunuddin juga mengaku, selama ini jarang mendapatkan laporan tertulis tentang penyelenggaraan pemerintahan dari tingkat kecamatan. Padahal camat adalah mewakili bupati di wilayahnya. Untuk itu, Pemda mengimbau, pemerintah kecamatan membuat laporan berkala tentang penyelengaraan pemerintahan di kecamatan berbasis online ke depannya.

Selain itu, pemerintah kecamatan wajib membuat program kerja prioritas yang berpihak pada meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

Di satu sisi, pemerintah kecamatan harus rutin melakukan rapat kerja, agar segala permasalahan yang terjadi di wilayahnya diketahui dan segera dilakukan perbaikan. Termasuk dana desa yang diberikan pemerintah bisa digunakan untuk kepentingan kesejahteraan masyarakat.

“Saya harap pemerintah kecamatan, kelurahan/desa lebih tajam dalam melihat program-program kerja yang harus diberikan kepada masyarakat untuk peningkatan kesejahteraan, termasuk wajib membangun sinergi dengan pihak TNI-Polri,” tambahnya.

Perhatian terhadap aspek pelayanan kesehatan juga ditekankan pada rapat evaluasi bersama tersebut. Tenaga kesehatan diharapkan pro-aktif mengecek kesehatan dan pola hidup masyarakat, serta memiliki data penyakit yang dialami warga setempat.

Laporan: Cr1
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan