Meriah Gema Takbir di Lapangan Sepak Bola Desa Marobea Menyambut Kemenangan Idul Fitri 1445 H

  • Bagikan
Keterangan gambar Kepada Desa Marobea, Muslimin. Salim, S.Pd (ke tiga dari kanan) Abirudin, S.Pd, (ke empat kanan) Foto Laode Abubakar Sultrakini.com

SULTRAKINI.COM: MUNABARAT- Keceriaan dan suara takbir menggema di lapangan sepak bola Desa Marobea, Kecamatan Sawerigadi, Kabupaten Muna Barat (Mubar), Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), menandai puncak perayaan Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah pada Rabu, 10 April 2024.

Setelah sebulan berpuasa, warga Desa Marobea berkumpul dalam kesatuan untuk melaksanakan Sholat Idul Fitri, dipimpin oleh Imam La Ode Haludia dengan Abirudin, S.Pd. sebagai pembaca Khutbah.

Acara ini tidak hanya menjadi simbol kemenangan spiritual bagi umat Muslim setelah satu bulan penuh menjalani ibadah puasa, tapi juga momen untuk saling memaafkan.

Kepala Desa Marobea, Muslimin Salim, dalam sambutannya mengungkapkan kebahagiaan dan harapan bahwa semua amal ibadah selama Ramadan diterima oleh Allah SWT, serta mengajak seluruh warga untuk saling memaafkan dengan mengucapkan “minal aidzin walfaidzin, mohon maaf lahir dan batin.

“Suasana keakraban dan kemeriahan terlihat jelas dari wajah-wajah bahagia warga yang saling bermaaf-maafan, sebuah tradisi yang mendalam dan penuh makna dalam mempererat silaturahmi.

Dengan diadakannya Sholat Idul Fitri di lapangan sepak bola, acara ini tidak hanya memperkuat tali persaudaraan antarwarga, tapi juga menjadi simbol kesederhanaan dan kebersamaan yang kuat di Desa Marobea.

Harapan untuk kesehatan, keselamatan, dan umur yang panjang juga dipanjatkan, mengingatkan bahwa esensi dari Idul Fitri adalah kembali kepada kesucian diri.

Selamat Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriyah, semoga kita semua menjadi individu yang lebih baik, penuh dengan kedamaian dan kebahagiaan.

Laporan: Laode Abubakar

  • Bagikan