Sempat Dirawat 2 Hari, Seorang Warga Tomia di Wakatobi Meninggal Karena Covid-19

  • Bagikan
Mobil jenazah akan membawa jenazah pasien Covid-19 asal Pulau Tomia ke pelabuhan. (Foto: Amran Mustar Ode/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: WAKATOBI – Wabah Covid-19 kembali menelan korban jiwa di Kabupaten Wakatobi, Sulawesi Tenggara. Kali ini korban merupakan laki-laki warga Pulau Tomia.

Warga Tomia ini meninggal pada Kamis (8/7/2021) sekitar pukul 05.00 Wita. Korban sebelumnya sempat dirapat di Rumah Sakit Umum Daerah Kabupaten Wakatobi, namun tidak terselamatkan.

“Almarhum masuk ke rumah sakit sejak Selasa, 6 Juni 2021,” kata Kepala Dinas Kesehatan Wakatobi, Muliaddin.

Jenazah pasien Covid-19 ini pun akan dikebumikan di kampung halamnnya di Pulau Tomia dengan pengawasan ketat. Bahkan kru speed yang akan membawa jenazah menggunakan alat pelindung diri lengkap. Di Pulau Tomia juga sudah menunggu satgas Covid-19 sehingga bisa langsung di makamkan.

“Jenazah almarhum akan dibawa menggunakan speed Wakatobi Bersinar dari ibu kota kabupaten ke Pulau Tomia,” terangnya.

Pantauan Sultrakini.com, jenazah almarhum keluar dari RSUD sekitar pukul 11.25 Wita. Nampak sejumlah personel dari TNI-Polri ikut mengawal pengantaran jenazah menuju Pelabuhan Marina, Kecamatan Wangi-wangi.

Data satgas Covid-19 Provinsi Sultra hingga 7 Juli 2021, Kabupaten Wakatobi memiliki jumlah kasus positid diisolasi sebanyak 47 orang, nol kasus suspek masih diisolasi, nol kasus probable, dan nol kasus kontak erat masih diisolasi. (B)

Laporan: Amran Mustar Ode
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan