Baliho Jambore Daerah Kabupaten Muna Tanpa Foto Wakil Bupati Disoal, Ini Penjelasan Kwarcab

  • Bagikan
Tampak baliho Jambore Daerah Kabupaten Muna dari SKPD yang ada di Warangga disoal, (Foto: Ist)
Tampak baliho Jambore Daerah Kabupaten Muna dari SKPD yang ada di Warangga disoal, (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: MUNA – Baliho sukseskan Jambore Daerah (Jamda) Provinsi Sulawesi Tenggara dari Pemerintah Daerah Kabupaten Muna selalu tuan rumah yang dipusatkan di Warangga, Kota Raha, Kabupaten Muna, tidak mencantumkan foto dan nama Wakil Bupati Muna, Drs. H. Bachrun, M.Si menjadi soal dan perbincangan hangat dibeberapa media sosial di Kabupaten Muna.

Pasalnya, semua baliho yang dipasang Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lokasi Jamda Warangga, hanya terpampang nama LM Rusman Emba sebagai ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) gerakan pramuka Muna dan bukan sebagai jabatan Bupati Muna.

Jamda Sultra akan berlangsung mulai besok, Minggu 19 Juni dan berakhir pada Sabtu 25 Juni 2022.

Saat dikonfirmasi, Ketua Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Muna, Ashar Dulu mengatakan, baliho Bupati dan Wakil Bupati Muna itu ada, hanya belum dipasang.

“Baliho yang ada saat ini hanya baliho dari SKPD dan foto LM Rusman Emba itu sebagai ketua Himabicap bukan sebagai bupati, tidak ada wakil Himabicab di dalam pramuka, setelah itu dibawahnya semua anggota,” kata Ashar lewat telpon genggamnya, Sabtu (18 Juni 2022) malam.

Dia menjelaskan, beberapa baliho yang sudah terpampang di lokasi kegiatan merupakan baliho jajaran SKPD dengan maksud supaya lebih awal bekerja di lokasi. Sementara baliho khusus Bupati dan Wakil Bupati Muna masih dalam proses cetak dan secepatnya juga akan dipasang.

“Tidak ada unsur kesengajaan dalam pemasangan baliho, tidak mencatut nama wakil Bupati Muna Bachrun. Di dalam Himabicab pramuka, biar tidak ada foto Bupati dan Wakil Bupati, itulah yang berlaku,” ungkapnya.

Dia menyatakan, bahwa bila mencatut nama Bupati dan Wakil Bupati Muna itu yang adakan dari Sekretariat Pemda Muna.

Ia menambahkan, nanti di lapangan upacara, baliho yang terpasang hanya terlihat baliho Ketua Himabicab dan Ketua Kwarda yang ada fotonya, Gubernur dengan Ketua Kwarda, Bupati dengan ketua Kwarcab.

“Standardnya pramuka memang seperti itu,” cetusnya. (C)

Laporan: LM Nur Alim
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan