Kemkominfo akan Bangun 32 Infrastruktur Multiplex Guna Sukseskan Peralihan TV Analog ke Digital

  • Bagikan
Ilustrasi (Dok. Kemkominfo RI)
Ilustrasi (Dok. Kemkominfo RI)

SULTRAKINI.COM: Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) menggandeng Lembaga Penyiaran Publik TVRI untuk membangun infrastruktur Multiplex untuk menyukseskan program peralihan TV Analog ke siaran TV Digital atau Analog Switch Off (ASO) paling lambat 2 November 2022.

Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo), Johnny G. Plate, mengatakan saat ini pihaknya masih perlu membangun 32 infrastruktur Multiplex untuk ASO tahap II dan III yang dilakukan masing-masing paling lambat pada 25 Agustus dan 2 November 2022.

“Total masih perlu dibangun 32 infrastruktur Multiplex. Selambat-lambatnya infrastruktur MUX akan selesai seluruhnya sebelum 2 November 2022, pada saat nanti ASO seluruhnya ditutup atau dimatikan,” kata Johnny pada konferensi pers Kick Off Analog Switch Off (ASO) di Bandara Pondok Cabe, Jumat (29 April 2022) lalu.

Kemenkominfo menyelesaikan pembangunan infrastruktur Multiplex sebanyak 15 infrastruktur dan TVRI menyelesaikan 17 infrastruktur. Dalam pembangunan infrastruktur Multiplexing (MUX) ini, Pemerintah melibatkan 12 penyelenggara siaran televisi digital yang terpilih melalui seleksi dan evaluasi.

Penyelenggara Multiplexing yang pertama itu yakni Lembaga Penyiaran Publik TVRI sendiri dan enam group atau sebelas perusahaan televisi swasta nasional yang telah ditunjuk dan ditetapkan sebagai penyelenggara multipleks yaitu SCTV, Indosiar, Metro TV, RCTI, Global TV, Trans TV, Trans 7, Rajawali Televisi atau RTV, TV One, ANTV, Nusantara TV.

Pembangunan mux ini kata Johnny dilakukan agar seluruh masyarakat Indonesia dapat menerima siaran televisi digital.

Johnny menyebut terdapat 113 wilayah siaran di 173 kabupaten/kota yang kebanyakan ada di wilayah Terdepan, Terpencil, dan Tertinggal (3T) tidak tercakup wilayah ASO dan tidak bisa menangkap siaran TV digital dalam waktu dekat dan akan menjadi sasaran DBS sebagai tahap akhir digitalisasi siaran TV di Indonesia.

Dengan tuntasnya pembangunan mux ini Pembangunan pemancar digital di wilayah-wilayah tersebut diharapkan juga lebih cepat terealisasi sehingga dapat menikmati siaran TV digit. (C)

Laporan: Aisyah Welina
Editor: Hasrul Tamrin

  • Bagikan