Ketua DPRD Minta Pj Bupati Bombana Fokus Kerja, Tidak Terpengaruh Isu Miring

  • Bagikan
Ketua DPRD Bombana Arysad. (Foto: Ist)

SULTRAKINI.COM: BOMBANA – Isu miring terhadap Pj Bupati Bombana, Burhanuddin terus bergulir. Serangan kepada mantan Plt  Bupati Konawe Kepulauan itu seperti turbulensi politik.

Ketua DPRD Bombana, Arysad, mengaku terus memberikan dukungan kepada Pj Bupati. Dia minta kepada Burhanuddin tetap fokus, tenang, dan berkonsentrasi menjalankan tugas negara membangun daerah.

“Sebagai Ketua DPRD, saya minta Pj Bupati  Bombana tetap fokus dan terus konsentrasi pada pembangunan. Percepat serapan anggaran agar program lekas tercapai, sehingga pembangunan dan upaya meningkatkan ekonomi masyarakat lekas terwujud,” ujarnya, Minggu (2 April 2023).

Dia juga meminta Burhanuddin tidak terpengaruh dengan rumor yang berkembang akhir-akhir ini, yang cenderung bernuansa agitasi politik yang sengaja dihembus oleh pihak-pihak tertentu.

“Namanya juga pejabat publik kerap ditimpahkan isu-isu miring yang belum jelas sumbernya. Anggap saja itu bunga-bunga sebagai penyelenggara negara. Tidak perlu risau atau ditanggapi serius,” kata Arsyad.

Dalam dua pekan terakhir, Pj Bupati Bombana Burhanuddin dikaitkan dengan isu bersumber dari media sosial. Sebuah video berisi potret-potret istri Pj Bupati Bombana yang memamerkan kekayaan. Bahkan lawatan ke Amerika dalam urusan promosi budaya Kabupaten Bombana ke Amerika dituding sebagai plesiran.

“Teruslah berbuat baik untuk masyarakat dan kemajuan pembangunan daerah. Jangan pedulikan isu-isu negatif,” tambah Arsyad.

Burhanuddin sendiri dalam klarifikasinya menyatakan, tuduhan pelesiran ke Amerika dalam rangka liburan adalah tidak benar.  Kunjungan ke New York adalah promosi produk dan budaya Bombana.

“Itu adalah pejalanan dinas yang penting untuk promosi kain olahan dan motif khas  budaya Bombana di luar negeri. Jadi bukan liburan,” jelasnya.

Sedangkan isu flexing istri Pj Bupati, Fatmawati Kasim Marewa, Burhanuddin mengatakan barang-barang branded yang dipakai itu adalah palsu. Kata dia, barang tersebut bisa dicek di pertokoan ‘Lorong Hongkong’, Mangga Dua.

Sementara itu Tenaga Ahli Bupati Bidang Komunikasi Kebijakan Publik dan Investasi, Syahrir Lantoni mengatakan, klarifikasi dan pelurusan berita banyak disampaikan, namun beberapa media tetap memakai narasi-narasi lama yang bersumber dari sosial media tanpa mengecek lebi akurat.

“Seperti tuduhan berlibur ke Amerika itu diselesaikan oleh Kominfo dan Pj Bupati. Saya juga sampaikan yang sebenarnya. Tapi masih diulang-ulang narasi yang salah,” kata Syahrir Lantoni.

Syahrir menekankan kunjungan ke Amerika adalah perjalanan dinas atas undangan IFAF dan NYIFW sebab IFAF melihat produk Bombana banyak dilirik di luar negeri.

“Perjalanan dinas itu bukan saja  Pemerintah Kabupaten Bombana dan Dekranasda, tapi bersama-sama dengan Pemerintah Buton Tengah dan Jawa Barat,” tambahnya.

Terkait dorongan agar KPK memanggil Pj Bupati Bombana untuk klarifikasi LHKPN, Syahrir mengatakan, penyerahan LHKPN adalah ketentuan UU. Harta kekayaan wajib dilaporkan sebab kehendak UU.

“Saya kira klarifikasi itu tidak ada masalah.  Supaya tidak ada fitnah di antara kita dan di kemudian hari,” ujar Syahrir Lantoni.

Laporan: Hasrul Tamrin

  • Bagikan