Bocah Ditinggal Sendiri di Rumah Terkunci, Orangtua Diduga ke Konsel

  • Bagikan
Unit PPA Polres Kendari Saat menjemput korban di kediaman orangtuanya, Jumat (24/11/2017). (Foto: Dok.Humas Polres Kendari/SULTRAKINI.COM)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Kepolisian Resor (Polres) Kendari terpaksa mendobrak sebuah rumah yang terletak di Perumahan Tawang Alun, Kelurahan Mokoau, Kecamatan Kambu, Kota Kendari, Jumat (24/11/2017). Rumah didobrak lantaran di dalamnya terdapat seorang anak yang diduga disekap orangtuanya berhari-hari.

Kapolres Kendari, AKBP Jemi Junaedi mengatakan kabar dugaan penyekapan diperoleh dari laporan warga setempat. Pihaknya kemudian menjempun korban yang berumur sekitar empat tahun itu. Saat pintu rumah yang terkunci didobrak, korban didapati sedang menangis seorang diri dalam kondisi memprihatinkan di ruang tamu.

“Atas laporan warga lalu kami melakukan penjemputan terhadap anak di rumah orangtuanya sekitar pukul 13.00 Wita. Saat kami mendatangi lokasi, kondisi rumah dalam keadaan terkunci. Informasi yang kami peroleh bahwa, anak tersebut telah ditinggal berhari-hari oleh orangtuanya,” terang Junaedi kepada Sultrakini.Com, Jumat (24/11/2017).

Usai dievakuasi, anak tersebut dibawa ke kantor polisi didampingi Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Kendari guna dimintai keterangan.

“Keterangan korban, bahwa anak ini ditinggal pergi oleh orangtuanya pulang kampung di Konsel (Konawe Selatan). Berdasarkan kabar dari warga sekitar, orangtua Bunga (nama samaran) dikenal tertutup dan jarang berinteraksi di lingkungan sekitar sejak dua tahun tinggal di rumah yang dikontraknya itu,”  jelasnya.

Menindaklanjuti laporan tersebut, Kepolisian akan mencari keberadaan orangtua dari yang bersangkutan untuk memenuhi pemanggilan pemeriksaan.

“Sementara kita masih mempelajari kasus ini untuk ditindaklanjuti. Jika memang terbukti ditemukan adanya perbuatan melawan hukum maka jelas rana pidananya ke Undang-undang Perlindungan Anak (PPA),” tegas Junaedi, mantan Kapolres Konawe.

Laporan: Wayan Sukanta

  • Bagikan