SULTRAKINI.COM: KENDARI – Brigadir Jenderal Polisi Dwi Iriyanto, S.I.K., M.Si, bersama jajaran pimpinan dan personel Polda Sulawesi Tenggara, menghadiri Peringatan Nuzul Qur’an di Masjid Al-Amin Polda Sulawesi Tenggara, pada Kamis, 28 Maret 2024.
Peringatan ini mengundang Ustadz DR. Muh. Daniel, Lc, M.Thi, yang memberikan tausiah tentang turunnya Al-Qur’an kepada Nabi Muhammad melalui wahyu yang disampaikan oleh Malaikat Jibril.
Sejarah mencatat bahwa Al-Qur’an turun secara bertahap kepada Nabi Muhammad di Bulan Ramadhan, di Gua Hira, ketika beliau berusia 40 tahun, setelah menanti beberapa tahun lamanya. Wahyu pertama turun di gua tersebut oleh Malaikat Jibril kepada Rasulullah SAW, yang kemudian Al-Qur’an menjadi kitab suci dan pedoman bagi umat muslim.
“Dengan membaca Al-Qur’an, kita tidak hanya mengejar ilmu, tetapi juga mendapatkan kedalaman spiritual,” ungkap Ustadz Daniel.
Al-Qur’an juga diakui sebagai mukjizat bagi Rasulullah SAW, yang berisi hikmah, kisah-kisah nabi, aturan, larangan, dan perintah Allah SWT.
Selain itu, Al-Qur’an dianggap sebagai sarana penyembuhan. Ayat-ayatnya menjadi metode pengobatan selain pendekatan medis. “Jika ada anggota keluarga yang sakit, sebaiknya bacakan ayat-ayat Al-Qur’an sebelum mengambil langkah medis,” tambah Ustadz Daniel.
Sebagai penutup, Ustadz Daniel mendorong personel Polda Sulawesi Tenggara untuk sungguh-sungguh mempelajari Al-Qur’an, karena setiap bacaan memiliki nilai pahala yang dapat meningkatkan kualitas spiritual.
Laporan: Riswan
