Tingkatkan Pertahanan, TNI-AL Bedah Puluhan Rumah Warga Pesisir di Konawe

  • Bagikan
Personil TNI-AL saat melakukan pengerjaan bedah rumah di Desa Sama Jaya Kabupaten Konawe, Senin (29/4/2019). (Foto Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM).
Personil TNI-AL saat melakukan pengerjaan bedah rumah di Desa Sama Jaya Kabupaten Konawe, Senin (29/4/2019). (Foto Hasrul Tamrin/SULTRAKINI.COM).

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Mendorong program Markas Besar (Mabes) Tentara Nasional Indonesia (TNI) Angkatan Laut (AL) dalam meningkatkan pertahanan dan peningkatan kualitas hidup masyarakat di wilayah laut dan pesisir, TNI-AL Pangkalan Kendari melakukan bakti sosial bedah dan rehab puluhan rumah warga pesisir di tiga Desa Kecamatan Soropia, Kabupaten Konawe Sulawesi Tenggara (Sultra) yang mulai dilaksanakan sepekan terakhir.

Sekitar 14 rumah warga pesisir suku Bajo dari 20 rumah yang menjadi target di Desa Sama Jaya, Desa Bajo Indah dan Desa Bokori sudah hampir rampung di bedah dan direhab oleh puluhan personel TNI-AL pangkalan Kendari dengan bantuan alat seadanya.

Hadirnya program bedah rumah tersebut sangat membatu dan dirasakan manfaatnya oleh masyarakat sekitar dan pemerintah setempat.

Salah Seorang warga Desa Sama Jaya, Manan, mengaku program bedah rumah yang diberikan oleh TNI-AL sangat membantu keluarganya, karena selama ini rumah yang dibangun diatas pesisir laut sangat jauh dari kategori layak huni.

Kondisi atap yang dibuat dari atap rumbiah sudah puluhan tahun tidak tidak diganti ketika musim hujan bocor.

“Makanya adanya program TNI angkatan laut ini kita sangat bersyukur sekali, tadinya kalau musim hujan sangat kedinginan sekarang sudah tidak lagi, bahkan sudah aman sekali kalau kita tidur tidak was-was lagi,” kata Manan ditemui di kediamannya, Senin (29/4/2019).

Senada dengan itu, Kepala Desa Sama Jaya, Abu Bakar Sinta, mengatakan program bedah dan rehab rumah TNI-AL ini sangat membantu masyarakat. Apalagi di Desa tersebut belum mendapatkan kucuran bantuan dana desa. Sehingga bantuan tersebut sangat memberikan nilai tambah positif bagi perkembangan dan kemajuan desa kedepanya.

“Jadi jujur saja dalam penentuan bedah rumah ini tidak ada intervensi sedikitpun dari pemerintah desa, ini murni penilaian dari bantuan TNI-AL. Jadi kita sangat bersyukur sekali, harapan kita masyarakat yang sudah dibedah rumahnya bisa ditata dan dirawat dengan baik,” ucap Abu pada awak media.

Sementara itu, Komandan TNI-AL Pangkalan Kendari, Kolonel Laut (P) I Putu Darjatna, mengatakan program bedah rumah tersebut merupakan program Mabes AL yang diturunkan di beberapa wilayah pangkalan TNI-AL untuk melakukan bedah rumah tidak layak huni guna meningkatkan pembinaan masyarakat wilayah pesisir, pertahanan dan masyarakat pesisir tidak tertinggal serta menjadi kuat dan berkembang.

“Bantuan ini anggarannya langsung dari Mabes TNI-AL, rumah yang dibedah pun ukurannya bervariasi, dan betul-betul di berikan pada masyarakat yang layak. Kebetulan program ini sementara berjalan, target kita sekitar 20 rumah yang sudah rampung 14 rumah,” ungkap I Putu Darjatna di temui di Markas TNI-AL Kendari.

Dirinya berharap program tersebut bisa bermanfaat bagi masyarakat. Juga kedepanya program tersebut bisa dilanjutkan.

“Ini semua kita yang survei, takutnya jangan sampai program ini salah sasaran, makanya dari kita langsung yang turun survei,” ujarnya.

Laporan: Hasrul Tamrin
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan