Mulai 1 Juni 2021, Cek Saldo dan Tarik Tunai Bank BUMN di ATM Link Dikenakan Biaya

  • Bagikan
Ilustrasi. (iStockphoto)

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Mulai 1 Juni 2021, jaringan ATM Link milik bank-bank BUMN atau bank Himbara, yakni Bank Mandiri, BRI, BNI, dan BTN akan memberlakukan biaya cek saldo dan tarik tunai yang sebelumnya gratis.

Sebelumnya para nasabah pengguna ATM Link yang berciri khas warna merah itu untuk semua pengguna kartu debit pada semua bank BUMN bisa melakukan kedua transaksi ini dengan biaya Rp 0 rupiah alias gratis. Namun nantinya akan dipungut bayaran.

Hal ini dibenarkan oleh Area Head Bank Mandiri Kendari, Rindra Setyawan. Ia mengatakan, terhitung 1 Juni 2021 terdapat penyesuaian biaya.

“Surat edaran dari Kantor Pusat Mandiri sudah ada, semua Mandiri akan mengikuti ketentuan tersebut. TMT 1 Juni terdapat penyesuaian biaya,” jelas Rindra, Jumat (21/5/2021).

Di satu sisi, berdasarkan pengumuman pada laman BNI per tanggal 16 April 2021, transaksi cek saldo dan tarik tunai kartu BNI di ATM Bank Himbara (Mandiri, BRI, dan BTN) atau ATM dengan tampilan ATM Lonk akan dikenakan biaya sehingga biaya transaksi sebagai berikut:

  1. Jenis transaksicek saldo biayanya Rp 2.500 ribu, sebelumnya Rp 0.
  2. Tarik tunai biaya transaksinya Rp 5.000 ribu, sebelumnya Rp 0 rupiah sementara biaya transaksi transfer tetap sama, yakni Rp 4.000 ribu.

“Biaya administrasi ini berlaku terhitung mulai 1 Juni 2021 dan seterusnya sampai dengan adanya perubahan di kemudian hari,” demikian keterangan di laman BNI, dikutip Jumat (21 Mei 2021).

Informasi serupa juga disampaikan bank pelat merah lainnya di situs mereka masing-masing. Mulai dari Bank Mandiri, BRI, sampai BTN.

“Biaya transaksi ini akan didebet langsung dari rekening nasabah pada saat nasabah melakukan transaksi,” keterangan situs resmi BNI. (B)

Laporan: Wa Rifin
Editor: Sarini Ido

  • Bagikan