PTMSI Sultra Genjot Pembinaan Mental Tanding Atlet

  • Bagikan
Pengurus PTMSI bersama para juara di kejuaraan Sultra Cup III Open Tourbament 2019 usai penyerahan hadiah. (Foto: Muh Yusuf /SULTRAKINI.COM).
Pengurus PTMSI bersama para juara di kejuaraan Sultra Cup III Open Tourbament 2019 usai penyerahan hadiah. (Foto: Muh Yusuf /SULTRAKINI.COM).

SULTRAKINI.COM: KENDARI – Pengurus Provinsi (Pengprov) Persatuan Tenis Meja Seluruh Indonesia (PTMSI) terus berupaya meningkatkan mental tanding atlet dalam berbagai kejuaraan. Salah satunya, dengan menyelenggarakan kejuaraan rutin seperti, Sultra Cup III Open Tourbament yang berakhir Sabtu, (28/12/2019).

Ketua Panitia Sultra Cup III Open Tourbament, Muh. Budihar, menyampaikan hasil kompetisi yang berlangsung dari Kamis (26/12/2919) tersebut. Untuk nomor tunggal senior Sultra diraih oleh Wahyu Purnama S dari Kolaka sebagai juara pertama, juara dua direbut Rahmad Manan asal Busel dan Rahedin dari Busel di posisi ketiga.

“Sementara tunggal junior juara pertama adalah Ld Asad dari Butur, juara kedua disabet Dwi Ahmad A Butur dan juara tiga Aditya Anugrah R PTM MIN 1 Baubau. Selanjutnya untuk tunggal putri diraih oleh Rahmawati Kolut, juara kedua Amselia dari Parepare dan juara tiga adalah Hamlia Kolut,” ungkapnya, Sabtu (28/12/2019).

Ketua Pengprov PTMSI Sultra, Sudarmanto Saeka, berharap dengan kejuaraan rutin maka mental tanding atlet akan terasah sehingga mereka tidak demam panggung saat di arena pertandingan. Sebenarnya, kalau bicara teknik atlet Sultra tidak kalah dengan provinsi lain, cuma mental tanding mereka yang belum terbentuk.

“Kami menyadari, sebelum masa kepengurusan kami pertandingan sangat minim dilaksanakan. Olehnya itu, dalam dua tahun terakhir rutin menyelenggarakan kejuaraan untuk menggenjot mental tanding atlet,” katanya.

Selain itu, kedepan pihaknya juga akan berupaya untuk mengutus atlet dalam berbagai event berskala nasional. Dengan demikian, dua atau tiga tahun kedepan pihaknya optimis dapat melahirkan atlet berprestasi baik lokal maupun nasional.

“Hal ini bisa kita wujudkan dengan melaksanakan pertandingan secara rutin seperti ini. Karena selain melatih mental tanding, kompetisi juga merupakan wadah bagi atlet untuk mengukur hasil latihan mereka selama ini,” tutupnya.

Laporan: Muh Yusuf
Editor: Habiruddin Daeng

  • Bagikan