Digitalisasi Pembayaran PDAM di Baubau Picu Peningkatan Transaksi Signifikan

  • Bagikan
Ilustrasi oleh DALL-E
Ilustrasi oleh DALL-E

SULTRAKINI.COM: Kota Baubau melangkah maju menuju era digital dengan implementasi Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), mendapat sambutan hangat dari warganya.

Terobosan ini terutama terlihat dalam peningkatan dramatis pembayaran tagihan air minum PDAM, yang melonjak 1.000 kali lipat, mencerminkan antusiasme warga terhadap digitalisasi layanan publik.

Dalam kurun waktu dua hari, yakni 15-16 Januari 2024, PDAM Kota Baubau mencatat lonjakan transaksi pembayaran melalui aplikasi PDAM Semerbak yang terintegrasi dengan sistem pembayaran QRIS.

Sebanyak 893 transaksi berhasil direalisasikan dengan nilai total transaksi mencapai 185,6 juta rupiah. Rincian transaksi menunjukkan peningkatan signifikan, dari 277 transaksi senilai 17,6 juta rupiah pada 15 Januari, menjadi 616 transaksi dengan total lebih dari 168 juta rupiah pada 16 Januari 2024.

Kepala Cabang Bank Sultra Baubau, Ainul Hasyim, mengungkapkan dukungan yang kuat dari institusi keuangan lokal terhadap inisiatif pemerintah Kota Baubau.

“Kemitraan strategis antara Bank Sultra dan Pemerintah Kota Baubau memainkan peran vital dalam memfasilitasi akses yang lebih mudah bagi warga untuk melakukan transaksi finansial. Ini adalah wujud nyata dari sinergi pemerintah daerah dan lembaga keuangan dalam mengakselerasi kemajuan ekonomi lokal,” kata Ainul.

Pj Wali Kota Baubau, Dr Muh Rasman Manafi, mengapresiasi respons positif warga dan mengemukakan visi ke depan. “Kesuksesan implementasi sistem pembayaran digital ini merupakan langkah awal menuju serangkaian inovasi layanan publik yang lebih luas,” ujar Rasman.

Pemkot Baubau berencana memperluas cakupan layanan ini untuk mencakup pembayaran pajak bumi dan bangunan serta retribusi lainnya dalam triwulan pertama 2024. Inisiatif ini diharapkan dapat mendorong kemandirian fiskal dan memperkuat perekonomian Kota Baubau.

Antusiasme warga Kota Baubau terhadap digitalisasi layanan publik ini mencerminkan keberhasilan pemerintah daerah dalam mengadopsi teknologi modern untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.

Peningkatan transaksi yang signifikan ini tidak hanya menunjukkan efisiensi sistem pembayaran elektronik, tetapi juga menandai langkah maju dalam transformasi digital yang berkelanjutan di Kota Baubau.

Inisiatif ini diharapkan dapat menjadi model bagi kota-kota lain dalam mengadopsi teknologi untuk meningkatkan transparansi, efisiensi, dan kemudahan layanan publik, sejalan dengan upaya nasional dalam memajukan ekonomi digital.

Kolaborasi antara pemerintah kota, Bank Sultra, dan partisipasi aktif masyarakat menjadikan Kota Baubau sebagai contoh sukses dalam pemanfaatan teknologi digital untuk memajukan pelayanan publik, menunjukkan betapa sinergi yang kuat antara berbagai pemangku kepentingan dapat menciptakan dampak positif yang signifikan bagi masyarakat.

Laporan: Frirac

  • Bagikan