Ombudsman Sultra dan FISIP UHO Bersinergi untuk Pemantauan Pelayanan Publik

  • Bagikan
Dekan FISIP UHO, Prof Dr H Eka Suaib, M.Si usai menghadiri kegiatan Ombudsman Sultra. Foto: Riswan/SultraKIni.com
Dekan FISIP UHO, Prof Dr H Eka Suaib, M.Si usai menghadiri kegiatan Ombudsman Sultra. Foto: Riswan/SultraKIni.com

SULTRAKINI.COM: Dalam upaya mengoptimalkan pengawasan pelayanan publik di Sulawesi Tenggara, Ombudsman setempat menggelar kegiatan bertajuk “Penguatan Pengawasan Pelayanan Publik” yang berfokus pada tema “Menguatkan Sinergitas Para Pihak Dalam Pengawasan Pelayanan Publik”. Kegiatan ini diadakan di salah satu hotel di Kendari, pada Sabtu, 9 Desember 2023, dan dihadiri oleh berbagai stakeholder penting.

Mastri Susilo, Kepala Perwakilan Ombudsman Sultra, menegaskan pentingnya dukungan dari berbagai forum di Sulawesi Tenggara, khususnya dalam pengawasan pelayanan publik.

“Kami berupaya memperkuat sinergi yang telah terjalin dengan berbagai pihak, termasuk masyarakat, pers, mahasiswa, dan NGO, untuk lebih efektif dalam pengawasan pelayanan publik pada tahun 2024,” ujar Mastri.

Ia menambahkan bahwa Ombudsman sering menindak mal administrasi berdasarkan laporan dari berbagai media. Ini menegaskan peran media dalam proses pengawasan.

Partisipasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Haluoleo (UHO) dalam kegiatan ini menandai keterlibatan akademik yang signifikan.

Sementara itu, Dekan FISIP UHO, Prof Dr H Eka Suaib, M.Si, mengungkapkan peran penting akademisi dalam mengawasi dan memastikan kualitas pelayanan publik, terutama yang diberikan kepada civitas akademika.

“Ini merupakan bagian dari proses edukasi dan pembelajaran bagi kami dan masyarakat luas. Keterlibatan akademisi menguatkan sinergi dalam penyelenggaraan pelayanan publik oleh Ombudsman,” kata Prof Eka.

Prof Eka juga menekankan bahwa kegiatan ini tidak hanya sebatas tanggung jawab Ombudsman, tetapi juga merupakan tanggung jawab bersama antara Ombudsman, akademisi, dan masyarakat umum.

“Kami berkomitmen untuk menciptakan sinergi yang kuat dalam penyelenggaraan pelayanan publik, memastikan bahwa setiap elemen masyarakat terlibat dan mendapat manfaat,” tutupnya.

Laporan: Riswan

  • Bagikan