SULTRAKINI.COM: BAUBAU – Sekretaris Kota (Sekot) Baubau, Roni Muhtar meresmikan Kantor Loka Pengawasan Obat dan Makanan (Loka POM) Baubau di salah satu hotel di Baubau, Sabtu (15/9/2018).
Peresmian yang dihadiri perwakilan lima Kabupaten/Kota di wilayah Kepulauan Buton (Kepton) tersebut, juga dirangkaikan dengan koordinasi lintas sektor dan sosialisasi kelembagaan Badan POM RI.
Sekot Baubau, Roni Muhtar, merasa bersyukur dengan hadirnya Loka POM yang dinilai memiliki tugas dan fungsi hampir sama dengan Balai POM di Kendari dalam mengawasi beredarnya obat, makanan dan kosmetik di Wilayah Kepton
Untuk itu, mantan Kepala Bappeda Baubau ini berharap, adanya Loka POM di Baubau dapat memberikan sisi positif bagi masyarakat setempat. Untuk membentengi dan mengedukasi masyarakat agar terhindar dari produk yang tidak mendapatkan izin edar dari BPOM RI.
“Keberadaan Loka POM ini untuk terhindar dari adanya produk obat, makanana juga kosmetik yang sudah kedarluarsa, sudah tidak lagi dimanfaatkan,” kata Sekot Baubau, Roni Muhtar kepada Sultrakini.com Sabtu (15/9).
Di tempat yang sama, Kepala Balai POM di Kendari, Leonard Duma, menjelaskan keberadaan Pos POM di Baubau menjadi loka POM merupakan persetujuan dan pengakuan dari Kemenpan – RB yang dikuatkan dengan SK BPOM RI.
Wilayahnya, jika Pos POM bekerja hanya di Baubau dan sesuai dengan rekomendasi dari Balai POM di Kendari untuk menhendel sejumlah daerah di Kepton. Loka POM sudah melayani lima daerah di Kepton yakni Kabupaten Buton, Buton Selatan (Busel), Buton Tengah (Buteng), Buton Utara juga Baubau sendiri.
“Itu nomenklatur yang ditetapkan Mempan -RB. Kalau dulu Pos Pom itu wilayah kerja hanya tertentu dan berdasarkan surat penugasan Balai Pom di Kendari. Saat ini sudsh bisa berinisiasi merencanakan sendiri melakukan pengawasan dan pembinaan di lima kabupaten dan kota di Kepton,” ujarnya
Tujuannya, katanya lagi, untuk mendekatkan pelayanan dan perlindungan serta memperpendek rentan kendali.
“Makanya ditetapkan ditetapkan Loka POM,” tutupnya.
Laporan: Zarmin
Editor: Habiruddin Daeng
